Yogyakarta anggarkan Rp3 miliar untuk PJU LED

id Penerangan jalan umum

Yogyakarta anggarkan Rp3 miliar untuk PJU LED

Perbaikan LPJU (Foto ANTARA)

 Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Yogyakarta menganggarkan dana sekitar Rp3 miliar untuk penggantian lampu penerangan jalan umum dari lampu sodium ke lampu “light emitting diode” pada 2019.

“Penggantian lampu penerangan jalan umum (PJU) dari jenis sodium ke ‘light emitting diode’ (LED) terus kami lakukan secara bertahap sehingga nantinya seluruh PJU di Yogyakarta menggunakan LED,” kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) PJU Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Yogyakarta Suko Darmanto di Yogyakarta, Kamis.

Pada tahun ini, penggantian lampu LED akan dilakukan di antaranya di ruas Jalan Brigjen Katamso, Jalan Senopati, Jalan Urip Sumoharjo dan Jalan KH Ahmad Dahlan.

 Suko menyebut, lampu LED memiliki keunggulan bila dibanding lampu jenis sodium di antaranya penggunaan daya yang jauh lebih hemat sehingga UPT PJU bisa menambah titik penerangan jalan umum tanpa membebani biaya pembayaran rekening listrik ke PLN.

Penghematan tersebut terjadi karena satu titik lampu jenis sodium biasanya membutuhkan daya sekitar 250 watt hingga 300 watt, sedangkan satu titik lampu LED hanya menyerap daya listrik sekitar 120 watt.

Selain itu, lampu LED memiliki “lifetime” yang lebih panjang dibanding lampu sodium sehingga tidak perlu dilakukan penggantian dalam waktu cukup lama. “Lampu LED pun sudah menggunakan sistem PJU pintar. Kami akan tahu jika ada lampu yang padam melalui ruang kontrol di kantor,” katanya.

Lampu LED, lanjut Suko, juga bisa diatur kekuatan penerangannya sehingga lampu biasanya akan diredupkan hingga 70 persen saat tengah malam guna menghemat daya.

“Biaya yang dibutuhkan untuk penggantian lampu sodium ke LED memang besar. Oleh karenanya, penggantian dilakukan bertahap. Biaya penggantian satu titik lampu sekitar Rp9 juta,” katanya.

Penggantian lampu sodium ke LED biasanya tidak membutuhkan penggantian tiang lampu. “Tiang lampu yang kami gunakan memiliki ketinggian sekitar sembilan meter dan jarak antar tiang 40 meter,” kata Suko yang menyebut akan merealisasikan penggantian LED tersebut pada triwulan dua.

Saat ini, ruas jalan yang sudah dilengkapi dengan PJU LED berada di Jalan Diponegoro, Jalan Magelang, Jalan Malioboro, Jalan AM Sangaji, dan Jalan A. Yani. 

 “Kami pun sedang memberikan ‘barcode’ untuk beberapa jaringan lampu PJU sebagai bagian dari ‘smart city’ Kota Yogyakarta,” katanya. 

Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024