"Pasar ini merupakan wadah bagi para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Bantul," kata Sekretaris Perusahaan PT TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Emilia Eny Utari di Sleman, Rabu.
Menurut dia, atas partisipasi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT TWC ini Pemerintah Kabupaten Bantul memberikan Penghargaan Mitra CSR pada Selasa 4 Agustus 2020.
"Penghargaan dalam rangka Hari Jadi Ke-198 Kabupaten Bantul ini diserahkan langsung oleh Bupati Bantul Suharsono dan diterima oleh Sekretaris Perusahaan PT TWC bersama Manager PKBL Bambang Sarwo Eddy," katanya.
Emilia mengatakan, bantuan dari PKBL PT TWC ini diberikan sebagai bentuk dukungan terhadap pelaku UMKM di daerah serta upaya untuk menghidupkan kembali kawasan Pasar Seni Gabusan.
"Ke depan keberadaan Pasar Seni Gabusan diharapkan tidak hanya menjadi display produk kerajinan UMKM saja namun akan menjadi tempat transit representatif bagi wisatawan, khususnya yang hendak melihat produk unggulan daerah Bantul," katanya.
Ia mengatakan, Bupati Bantul secara khusus memberikan apresiasi kepada PT TWC dan PT KAI. Bantuan ini diharap menjadi pemacu untuk menghidupkan kembali kawasan yang telah ditetapkan menjadi pusat seni budaya serta pasar kerajinan di Kabupaten Bantul.
"Program ini wujud peran BUMN Untuk Indonesia serta PT TWC yang hadir dan membantu perkembangan UMKM dalam memajukan produknya. Kami ingin turut serta mengenalkan produk-produk UMKM daerah yang menghasilkan seni kerajinan terbaiknya kepada masyarakat luas sehingga akan mendatangkan dampak yang baik untuk perekonomian di daerah," katanya.
Menurut dia, komitmen PT TWC sebagai wujud BUMN Hadir Untuk Negeri ikut serta dalam meningkatkan kesejahteraan warga melalui berbagai program PKBL terutama pada masa Pandemi COVID-19.
"Adanya program kemitraan sebagai bentuk keterlibatan langsung dan sebagai respon tanggung jawab sosial terhadap keberadaannya di tengah-tengah masyarakat," katanya.
