Tujuh tokoh vaksin pionir Sleman menjalani vaksinasi kedua

id Vaksinasi COVID-19 Sleman ,Ketua DPRD Sleman ,Kapolres Sleman ,Dandim Sleman ,Vaksinasi kedua Sleman ,Puskesmas Ngemplak

Tujuh tokoh vaksin pionir Sleman menjalani vaksinasi kedua

Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 kedua di Kabupaten Sleman yang diikuti oleh tujuh tokoh vaksin pioner Sleman di Puskesmas Ngemplak 2 Kacamata Ngemplak, Sleman. Foto Antara/HO-Humas Pemkab Sleman

Sleman (ANTARA) - Sebanyak tujuh tokoh vaksin pionir Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menjalani vaksinasi COVID-19 periode kedua di Puskesmas Ngemplak 2, Kamis.

Vaksinasi tokoh vaksin pionir diawali dari Ketua DPRD Sleman Haris Sugiharta, dilanjutkan Dandim 0732/Sleman Letkol Inf Arief Wicaksana, Kapolres Sleman AKBP Anton Firmanto.

Kemudian Kepala Kejari Sleman Bambang Marsana, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Sleman Parmilah, Tokoh Perempuan/DPRD Kabupaten Sleman Ani Martanti, dan tidak ketinggalan dokter milenial sekaligus penggiat media sosial dr Tirta Mandira Hudhi.

Ketua DPRD Kabupaten Sleman Haris Sugiharta mengucapkan terima kasih karena telah diberikan suntikan vaksin COVID-19 dosis kedua.

"Terima kasih kepada Puskesmas Ngemplak 2 dan kami mendorong masyarakat di Kabupaten Sleman menjaga kondisi kesehatan," katanya.

Pentingnya dukungan terhadap vaksinasi COVID-19 turut disuarakan Dandim 0732/Sleman Letkol Inf Arief Wicaksana yang menegaskan bahwa vaksin yang diberikan aman.

"Vaksin aman, masyarakat sehat dan tetap jaga protokol kesehatan," katanya.

Sementara dokter Tirta mengatakan bahwa vaksin diberikan dalam dua periode dengan durasi pemberian 14 hari agar mampu melindungi diri dari penularan maupun menghindarkan dari keparahan.

"Vaksin mampu melindungi kita dari penukaran serta melindungi kita dari gejala risiko berat," katanya.
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024