Yogyakarta (ANTARA) - Dalam rangka menumbuhkan jiwa dan semangat persatuan dan nasionalisme generasi muda bangsa Indonesia, Forum Musik Klaten (FMK) Jawa Tengah, bekerjasama dengan Prisa Official dan Jaya Penta Nusantara menggelar lomba cover dan aransemen musik lagu "Doa Untuk Bangsa".
Ketua FMK Ardyanta Purnama mengatakan, event lomba cover lagu "Doa Untuk Bangsa" digelar dengan menggandeng penyanyi asli lagu tersebut artis cilik asal Klaten yaitu Prisa Putrialina dan musisi yang menggarap lagu tersebut gitaris eks Boomerang, John Paul Ivan.
"Lomba cover lagu berjudul "Doa Untuk Bangsa", lagu dari Prisa Putrialina dan John Paul Ivan tersebut diselenggarakan secara virtual dan dalam skala nasional dengan aransemen musik bebas," kata Ardyanta dalam pers rilisnya di Yogyakarta, Rabu.
Lomba cover lagu "Doa Untuk Bangsa" (pesan damai untuk Indonesia) dimulai sejak 26 Maret dan ditutup pada 25 Mei 2021, kemudian pengumuman lomba pada 1 Juni 2021 yang bertepatan dengan momen sakral nasional peringatan Hari Kelahiran Pancasila.
Waktu lomba yang juga bertepatan dengan bulan Ramadhan diharapkan, bisa menjadi kegiatan positif ngulik musik atau nyanyi di sela ibadah puasa, dan agar tetap mematuhi protokol kesehatan, pengiriman karya peserta, penjurian, dan pengumuman pemenang akan dilaksanakan secara virtual.
Target lomba ini adalah semua elemen masyarakat baik anak-anak, remaja hingga orang dewasa bisa berpartisipasi, dan diharapkan bisa menjadi solusi penyaluran bakat serta kreatifitas bernyanyi dan bermusik di masa pandemi COVID-19 saat ini.
Peserta diperbolehkan mengaransemen lagu "Doa Untuk Bangsa" sesuai kreatifitasnya, atau menyanyikan dengan iringan minus one dan dikirim ke panitia dalam bentuk video mp4 yang nantinya akan diunggah di youtube FMK, dan selanjutnya dilakukan proses penilaian atau penjurian.
"Saat ini lomba sudah berlangsung dan beberapa karya peserta sudah diunggah di chanel youtube FMK, banyak peserta dari seluruh Indonesia. Ini menunjukkan antusias peserta dalam lomba cover lagu "Doa Untuk Bangsa" ini sangat besar," katanya.
Dipilihnya lagu Doa Untuk Bangsa, karena lagu ini sangat sarat dengan pesan perdamaian, cinta tanah air, serta menjunjung tinggi cinta kasih pada sesama, yang sangat pas dengan kondisi situasi bangsa Indonesia saat ini, dan bisa diterima oleh semua kalangan umur.
"Harapannya ke depan agar generasi muda timbul jiwa nasionalisme yang kuat dan juga lebih majunya musik di Indonesia yang bertema positif, kreatif dan membangun mental, terutama untuk anak-anak generasi penerus bangsa," katanya.
Juri dalam lomba ini adalah artis-artis nasional yang sudah malang melintang di industri musik Tanah Air seperti John Paul Ivan eks gitaris Boomerang, Windy Saraswati Vokalis band Take Over, Ophie Danzo eks Vokalis Voodoo, Cella gitaris band Kotak dan Andi Bayou arranger serta produser musik kawakan.
Total hadiah dalam lomba adalah uang sebesar Rp10 juta, trophy dari Ketua DPRD Kabupaten Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, serta beberapa hadiah alat musik dan hiburan dari Prisa Official serta PT Jaya Penta Nusantara, perusahaan musik rekaman, entertainment, serta produksi dan distributor alat musik yang dirintis John Paul Ivan.
Berita Lainnya
Patris Official jadikan sepatu wanita lebih dari sekadar alas kaki
Senin, 28 Oktober 2024 22:20 Wib
Patris Official Shoes Indonesia sampaikan cara agar bisnis di Indonesia semakin bersaing
Minggu, 1 September 2024 0:18 Wib
Klub Liverpool rilis toko di Indonesia
Minggu, 21 Juli 2024 10:55 Wib
RI-Korsel berdayaan perempuan lewat pelatihan vokasi
Rabu, 6 Desember 2023 20:35 Wib
Pemerintah Indonesia-Korea berdayakan perempuan sosio-ekonomi
Minggu, 30 Juli 2023 4:42 Wib
Langit Sore rilis "Mencintai Tak Direstui"
Rabu, 8 September 2021 8:51 Wib
Atlet dan official Porwanas 2.048 orang
Jumat, 23 Agustus 2013 9:41 Wib