Bakal mundur, bos Boston Celtics
Jakarta (ANTARA) - Presiden tim Boston Celtics Danny Ainge mempertimbangkan mundur dari jabatannya, lapor ESPN seperti dikutip Reuters, Kamis.
Celtics tersisih dari playoff setelah lima kali berlaga melawan Brooklyn Nets yang tampil dominan pada Game 5 babak pertama playoff mereka Selasa malam waktu setempat lalu.
ESPN melaporkan Ainge "serius mempertimbangkan" masa depannya bersama Celtics yang sudah dia perkuat sejak menjadi pemain sampai menjadi general manager.
Sports Illustrated melaporkan Ainge tengah menaksir peluang-peluang lain seandainya meninggalkan Boston.
Ainge (62) sudah berada di puncak manajemen Celtics selama 18 musim terakhir.
Sebelum playoff ini dia mengatakan kabar burung yang menyebutkan dia diminta mencari penggantinya sebagai tidak berdasar.
"Saya memiliki staf yang sangat baik," kata Ainge dalam wawancara radio 98.5 FM di Boston. "Bersama Mike Zarren (wakil presiden operasi bola basket) dan putra saya, Austin (asisten general manager), Dave Lewin (direktur personalia pemain), Remy Cofied (pemandu bakat kampus); orang-orang itu sudah berbuat sangat banyak dalam beberapa tahun belakangan. Saya sudah sering mendelegasikan; orang-orang itu sangat andal."
Celtics tersisih dari playoff setelah lima kali berlaga melawan Brooklyn Nets yang tampil dominan pada Game 5 babak pertama playoff mereka Selasa malam waktu setempat lalu.
ESPN melaporkan Ainge "serius mempertimbangkan" masa depannya bersama Celtics yang sudah dia perkuat sejak menjadi pemain sampai menjadi general manager.
Sports Illustrated melaporkan Ainge tengah menaksir peluang-peluang lain seandainya meninggalkan Boston.
Ainge (62) sudah berada di puncak manajemen Celtics selama 18 musim terakhir.
Sebelum playoff ini dia mengatakan kabar burung yang menyebutkan dia diminta mencari penggantinya sebagai tidak berdasar.
"Saya memiliki staf yang sangat baik," kata Ainge dalam wawancara radio 98.5 FM di Boston. "Bersama Mike Zarren (wakil presiden operasi bola basket) dan putra saya, Austin (asisten general manager), Dave Lewin (direktur personalia pemain), Remy Cofied (pemandu bakat kampus); orang-orang itu sudah berbuat sangat banyak dalam beberapa tahun belakangan. Saya sudah sering mendelegasikan; orang-orang itu sangat andal."