Bantul, DIY (ANTARA) - Kementerian Agama Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mengimbau pemotongan hewan kurban pada Idul Adha 1442 Hijriah dilaksanakan di rumah pemotongan hewan (RPH) guna menghindari kerumunan orang bila dilakukan halaman masjid setempat.
"Terkait pelaksanaan kurban kita sudah memberikan sosialisasi dan juga surat imbauan agar pemotongan hewan kurban dilaksanakan di Rumah Pemotongan Hewan," kata Kepala Kantor Kemenag Bantul Aidi Johansah usai doa Keselamatan Bangsa dari COVID-19 di Rumah Dinas Bupati Bantul, Senin.
Menurut dia, apabila pengurus atau takmir masjid tidak memungkinkan melakukan pemotongan hewan kurban di RPH milik pemerintah, maka bisa menyesuaikan dengan ketentuan pelaksanaan kurban yang diatur dalam Instruksi Bupati tentang PPKM Darurat.
"Jika tidak bisa dilakukan di RPH, maka dilakukan dengan melibatkan panitia yang maksimal jumlahnya 20 orang," katanya.
Dia mengatakan, pemerintah daerah juga menyarankan agar pelaksanaan penyembelihan kurban di masjid yang jumlah hewannya banyak agar dilaksanakan selama empat hari sejak 20 Juli, agar tidak ada konsentrasi masyarakat dalam satu waktu saat pelaksanaan kurban.
"Kalau dari harapan Pak Bupati menyampaikan diberikan waktu empat hari, kemudian memang harapannya dibatasi panitia hanya maksimal 20 orang, kemudian di panitia ada panitia sendiri yang diminta mengawasi kepanitiaan itu sendiri," katanya.
Dia juga mengatakan, kaitan pelaksanaan hari raya Idul Adha, Kantor Kemenag juga mempunyai tugas dalam rangka menyosialisasikan SE Menteri Agama tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di tempat ibadah dan juga pengawalan agar terlaksana Instruksi Bupati Bantul tentang PPKM Darurat.
"Masyarakat diimbau mengoptimalkan beribadah dari rumah masing-masing, apalagi kita umat Islam akan melaksanakan kegiatan keagamaan yang sangat penting atau Idul Adha, yang mana ini mengundang potensi untuk berkerumun atau berkumpul," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, Kemenag Bantul dalam beberapa hari ini secara aktif melakukan silaturahmi kemudian juga pengawasan kepada masjid-masjid di Bantul.
"Alhamdulillah kita sudah melakukan secara masif, mudah-mudahan masyarakat kita, kemudian tokoh-tokoh agama kita dan para pengurus takmir bisa melaksanakan ibadah dari rumah masing-masing," demikian Aidi Johansyah.
Berita Lainnya
Kemenag mulai seleksi maskapai penerbangan haji 2025
Jumat, 13 Desember 2024 9:23 Wib
Kemenag Kulon Progo sebut Pilkada 2024 bebas dari isu SARA
Selasa, 10 Desember 2024 18:03 Wib
Kemenag DIY imbau para dai jaga kerukunan masyarakat menjelang pilkada
Minggu, 17 November 2024 13:32 Wib
FGD FKUB Bantul mewadahi umat beragama berbagi dalam merawat keberagaman
Rabu, 6 November 2024 16:21 Wib
Kemenag memperkuat skema murur dan siapkan tanazul saat haji 2025
Senin, 14 Oktober 2024 10:56 Wib
Kemenag DIY mengerahkan penyuluh cegah kampanye pilkada di tempat ibadah
Selasa, 1 Oktober 2024 22:16 Wib
Pansus berharap Kemenag diisi figur yang lebih kompeten kelola haji
Senin, 30 September 2024 14:52 Wib
Indonesia memperkuat kerja sama sertifikasi halal di Eropa
Rabu, 18 September 2024 9:55 Wib