UIN Yogyakarta ajak civitas tingkatkan kepedulian rawat lingkungan

id Peduli lingkungan ,Merawat lingkungan ,Melestarikan bumi,Deklarasi Yogyakarta,SERENITY,UIN,Sunan Kalijaga ,DIY,Yogya,DI

UIN Yogyakarta ajak civitas tingkatkan kepedulian rawat lingkungan

Kegiatan peduli lingkungan saat mengawali talkshow mengenai Agama, Lingkungan, dan Perdamaian di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Selasa (10/12/2024). ANTARA/Humas UIN Yogyakarta.

Yogyakarta (ANTARA) - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta menggelar kegiatan peduli lingkungan dan talkshow mengenai Agama, Lingkungan, dan Perdamaian bertajuk "SERENITY: Sacred-Environment-Society" sebagai bagian upaya mengajak civitas pendidikan meningkatkan kepedulian merawat lingkungan.

Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Prof Noorhaidi Hasan dalam sambutan pada talkshow tersebut di Yogyakarta Kamis mengatakan, salah satu yang menyumbang terhadap terancamnya bumi adalah kebiasaan manusia membuang sampah sembarangan atau tidak pada tempatnya.

"Maka dari itu mari kita membuang kebiasaan buruk ini dengan merawat lingkungan, memilah dan mengolah sampah secara mandiri, sebagai tanggungjawab kita terhadap kelestarian bumi kita," katanya.

Dia mengatakan, terlebih seperti yang diketahui bersama, bahwa bumi yang dihuni saat ini ada dalam ancaman yang nyata, karena sudah sering mendengar tentang global warming, pemanasan global, di mana-mana suhu meningkat, iklim berubah.

Oleh karena itu, pihaknya bersyukur dapat menjalankan kegiatan peduli lingkungan bersama seluruh pimpinan universitas, pimpinan fakultas, serta tidak kurang dari sekitar 700 partisipan mahasiswa, dan dosen UIN Sunan Kalijaga.

Rektor mengatakan, agenda SERENITY tersebut juga merupakan respon dunia kampus terhadap program-program Kementerian Agama tentang bagaimana komponen agama dapat digaungkan dalam upaya-upaya pelestarian lingkungan dan perdamaian.

"Kegiatan ini juga merupakan bentuk komitmen UIN Sunan Kalijaga untuk mengembangkan pendekatan holistik terhadap kesejahteraan masyarakat, yang berakar pada prinsip-prinsip keberlanjutan, spiritualitas, dan kesetaraan sosial," katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran agama yang dapat menginspirasi tindakan terhadap semangat membangun kerukunan dan perdamaian, serta konservasi ekologi dan kehidupan berkelanjutan di kalangan komunitas akademis dan di luarnya.

"Selain itu, juga diharapkan mampu mendorong penerapan praktik-praktik sadar lingkungan di seluruh aspek kehidupan universitas, memberikan teladan bagi transformasi masyarakat yang ramah lingkungan secara kolektif," kata Noorhaidi.

Usai Talkshow, semua yang terlibat dalam kegiatan SERENITY kompak menyampaikan "Deklarasi Yogyakarta" yang berisi komitmen membangun perdamaian, dan kepedulian lingkungan sesuai etik-moral keagamaan.