Yogyakarta (ANTARA) - PT Petrokimia Gresik mempercepat layanan pendistrusian pupuk nonsubsidi dengan menerapkan inovasi aplikasi digital Warehouse Management System Customer Centric Exellence atau WMS 2CE.
SVP Pengelolaan Pergudangan dan Pelabuhan PT Petrokimia Gresik Andri Puji Handoyo di Yogyakarta, Jumat, mengatakan aplikasi berbasis web WMS 2CE efektif diterapkan di gudang perusahaan mulai tahun ini.
"Kami mengembangkan aplikasi ini dalam rangka memberikan layanan yang terbaik kepada distributor pupuk selaku konsumen khususnya untuk produk nonsubsidi," kata dia.
Dengan aplikasi tersebut, menurut Andri, seluruh kegiatan atau aktivitas operasional di gudang PT Petrokimia Gresik diproses secara digital.
"Sebelumnya, distributor kalau mengambil pupuk ke Gresik itu harus bawa kertas surat jalan, harus bawa sales order kemudian dicek dulu dan sebagainya. Jadi, dengan aplikasi ini semuanya kami digitalisasikan," katanya.
Melalui aplikasi WMS 2CE, menurut dia, para distributor dapat mengakses dan memantau secara realtime mulai dari kegiatan pemasukan produk, pengeluaran produk, pergerakan dari penyimpanan produk, dan output berupa jumlah pupuk yang diangkut.
"Jumlah barang yang sudah terambil berapa bisa dilihat sehingga tidak perlu merekap. Ini merupakan bentuk transformasi bisnis kami," ujar dia.
Melalui inovasi layanan secara digital tersebut, Andri berharap para petani di Indonesia dapat mengakses beragam pupuk nonsubsidi seperti Petro ZA Plus, Phosgreen, dan Petroganik Premium dengan proses yang lebih cepat.
Apalagi, menurut dia, para petani saat ini tidak dapat bergantung sepenuhnya pada pupuk subsidi dari pemerintah dalam menjalankan usahanya karena ketersediaan yang terbatas.
Untuk itu, menurut dia, saat ini Petrokimia Gresik menggencarkan sosialisasi penggunaan aplikasi itu kepada para mitra distributor pupuk di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Yogyakarta.
"Kami siapkan pupuk nonsubsidi dan proses pengambilannya lebih mudah. Yang tadinya butuh sekian jam prosesnya bisa lebih cepat, barang bisa diambil, diangkut dan sampai ke petani," kata dia.
Berita Lainnya
Presiden: Pemerintah bakal melunasi utang subsidi pupuk
Rabu, 3 April 2024 11:17 Wib
BRIN sedang meneliti manfaat abu terbang batu bara guna budidaya bawang merah
Senin, 1 April 2024 15:36 Wib
Alokasi pupuk Rp54 triliun mewujudkan swasembada pangan RI
Minggu, 31 Maret 2024 5:53 Wib
27 ribu kios penyaluran pupuk subsidi di Indonesia digitalisasi
Selasa, 19 Maret 2024 6:01 Wib
Bantul terus sosialisasikan ke kelompok tani penebusan pupuk dengan KTP
Rabu, 28 Februari 2024 21:58 Wib
Kementan bantu benih-pupuk untuk tanaman padi di Kudus, Jateng, terdampak banjir
Kamis, 22 Februari 2024 21:16 Wib
"Automatic adjustment" antisipasi pembiayaan program, beber Airlangga
Kamis, 15 Februari 2024 5:16 Wib
Baca, ribut pajak hiburan hingga dugaan suap perusahaan SAP
Minggu, 21 Januari 2024 7:45 Wib