Makassar (ANTARA) - Pengelola Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung (TN Babul) terus mengimbau masyarakat untuk melindungi habitat monyet hitam Sulawesi (macaca maura) dengan tidak memberikan makanan di pinggir jalan poros Kabupaten Maros-Bone.
"Kami senantiasa mengimbau dan mengampanyekan agar tidak memberi makanan pada monyet hitam saat melintas di jalan poros Maros - Boneyang membelah kawasan TN Babul," kata Kepala Seksi Wilayah 2, Balai TN Babul, Muh Ilyas di Maros, Rabu.
Menurut dia, lokasi pelintasan kendaraan roda dua hingga roda enam di kawasan Karaenta adalah hutan alam yang merupakan habitat monyet hitam Sulawesi.
Kendati kampanye penyelamatan monyet hitam langka di Kabupaten Maros ini, sudah dilakukan sejak Juli 2017, namun hingga saat ini masih ada saja yang memberikan makanan pada para monyet yang ke luar di jalan.
Makanan yang diberikan mulai dari buah pisang hingga kerupuk dengan kemasan plastik.
Akibatnya, selain mengancam pola hidup satwa tersebut, karena menemukan makanan jenis baru, juga kawasan Karaenta dihiasi dengan sampah-sampah plastik yang merusak lingkungan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pengelola Taman Nasional Babul imbau lindungi monyet khas Sulawesi
Berita Lainnya
Pemerintah beri edukasi desa wisata gaet wisatawan
Sabtu, 4 Mei 2024 6:06 Wib
"Urban lifestyle" memanjakan wisatawan
Sabtu, 4 Mei 2024 5:21 Wib
Pemilik kapal wisata diminta pastikan kelaikan sebelum berlayar
Jumat, 3 Mei 2024 19:32 Wib
Kesiapan tenaga pariwisata Indonesia jawab perkembangan tren dunia
Jumat, 3 Mei 2024 17:22 Wib
Hanya layani 169 wisman, bandara yang status internasionalnya dicabut
Jumat, 3 Mei 2024 12:45 Wib
Menparekraf sebut banyak wisatawan India tertarik menikah di Bali
Jumat, 3 Mei 2024 9:06 Wib