Kasus COVID-19 di Jepang mengamuk

id KBRI Tokyo,COVID-19,WNI,Jepang

Kasus COVID-19 di Jepang mengamuk

Wisatawan lokal dan mancanegara memadati lokasi wisata Hitachi Seaside Park saat musim gugur di Prefektur Ibaraki, Hitachinaka City, Minggu, Sabtu (22/10). (ANTARA/ Juwita Trisna Rahayu)

Tokyo (ANTARA) - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo mengimbau seluruh warga negara Indonesia (WNI) untuk berjaga diri menghadapi jumlah kasus COVID-19 yang kembali melonjak pascapembukaan perbatasan perjalanan.

“WNI mohon jaga diri karena kasus COVID-19 sedang naik,” menurut keterangan KBRI Tokyo di Tokyo, Rabu

KBRI Tokyo juga mengimbau untuk menghubungi hotline melalui kontak +818035068612 atau +818049407419 apabila dalam kondisi darurat.

Lonjakan kasus COVID-19 berbarengan dengan kasus influenza yang umumnya merebak menjelang dan saat musim dingin dan mengakibatkan (flu ganda) double flu.

Duta Besar RI untuk Jepang dan Federasi Mikronesia Heri Akhmadi sebelumnya juga mengimbau para pelancong dari Indonesia untuk mendapatkan suntikan penguat vaksin (booster) dan tetap menjaga protokol kesehatan.

“Warga kita yang berkunjung ke Jepang diharapkan tetap memenuhi protokol kesehatan dengan tetap menggunakan masker, jaga jarak dan mencuci tangan,” katanya.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Ketenagakerjaan dan Kesejahteraan Jepang, secara kumulatif hingga Selasa (22/11), kasus COVID-19 terkonfirmasi mencapai 121.460 kasus bertambah dari hari sebelumnya sebanyak 78.999 kasus.

Sementara itu, terdapat 263 kasus parah atau bertambah empat kasus dari hari sebelumnya dan 48.482 kematian atau bertambah 144 kematian dari hari sebelumnya.


 

 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kasus COVID-19 di Jepang kembali melonjak, WNI diimbau jaga diri
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024