Vino G Bastian dan Adipati Dolken ngeri lakoni "Bayi Ajaib"

id Bayi ajaib,vino g bastian,adipati dolken,sara fajira,horor,falcon pictures

Vino G Bastian dan Adipati Dolken ngeri lakoni "Bayi Ajaib"

(Ki-ka) Adipati Dolken, Rako Prijanto, Rifnu Wikana Rayhan Cornelius V, Sara Fajira, dan Vino G Bastian berfoto bersama usai konferensi pers film “Bayi Ajaib” di Jakarta, Rabu (21/12/2022). (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)

Jakarta (ANTARA) - Para aktor utama film “Bayi Ajaib” yaitu Vino G Bastian dan Adipati Dolken membagikan pengalaman mereka beradu akting dalam remake film horor tersebut.

Bagi Vino, kembali terjun dalam film horor, terlebih film yang merupakan remake dari film horor legendaris Indonesia, adalah sebuah kehormatan. Ia mengungkapkan, dulu ia sering menonton film itu pada akhir tahun 1980-an.

“Saya nonton film ini di akhir ‘80-an dan di tahun itu, film ini seram banget. Sekarang film ini menjadi sebuah ‘cult’, menarik, dan pas di-remake, menjadi hal yang luar biasa. Film pertamanya juga dibintangi oleh aktor-aktor hebat,” ujar Vino dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu.

“Buat saya, ketika bisa remake film legendaris, ini kehormatan buat saya dan kami semua. Harapannya bisa menjadi sebuah tribute atau penghromatan ke film aslinya di tahun 1982, dan bisa menjadi penyambung antargenerasi,” imbuhnya.

Sependapat, Adipati Dolken merasa senang dengan keterlibatannya di film horor pertamanya ini. Setelah bergelut di genre drama dan selalu menjadi protagonis, Adipati mengaku tertantang ketika dipercaya untuk memerankan tokoh antagonis.

“Ini adalah film pertama gue menjadi antagonis dan gue senang bisa alami ini. Semoga film ini juga bisa menjadi penyegaran di tengah film-film horor yang banyak di Indonesia,” kata aktor yang juga akrab disapa Dodot ini.

Baginya, memerankan antagonis memperluas batas dan kreativitasnya sebagai seorang aktor.

 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Vino G Bastian, Adipati Dolken bagikan kesan main film "Bayi Ajaib"
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024