Magetan (ANTARA) - Warga Desa Plangkrongan, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Jawa Timur gencar mempromosikan batik khas produksi setempat yang diberi nama Batik Biduan agar semakin dikenal khalayak.
Kepala Desa Plangkrongan Wawan Setiyo Budi mengatakan, Batik Biduan memiliki motif berupa buah durian, yakni Durian Saman yang merupakan jenis durian khas Desa Plangkrongan. Adapun, Batik Biduan telah dikembangkan melalui BUMDes setempat sejak tahun 2020.
"Untuk menjaga durian supaya tidak hilang dari karakteristik desa, salah satunya dikembangkan batik khas desa. Maka itu, selain ada buah durian juga ada batik khas Plangkrongan yaitu Biduan," ujar Wawan di Magetan, Kamis.
Sejak dikembangkan, Batik Biduan semakin gencar dipromosikan dan dipasarkan. Hingga saat ini pesanan Batik Biduan terus mengalir dan bisa menambah pendapatan ibu-ibu rumah tangga yang terlibat dalam pengerjaan batik.
Sementara, data Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Magetan menyebutkan saat ini terdapat sekitar 51 kerajinan batik yang telah tercatat di Disperindag setempat.
Keberadaan corak-corak batik tersebut dinilai semakin mendorong sektor ekonomi dan pariwisata yang menjadi andalan di Kabupaten Magetan. Sekaligus bentuk mempertahankan budaya.