Jakarta (ANTARA) - Mantan Juru Bicara Front Pembela Islam Munarman yang juga narapidana tindak pidana terorisme mengucapkan ikrar setia NKRI di Lapas Klas IIA Salemba, Jakarta Pusat, Selasa.
Kepala Lapas Klas IIA Salemba, Yosafat Rizanto mengatakan pengucapan ikrar setia NKRI merupakan implementasi hasil program deradikalisasi narapidana teroris yang menunjukkan kesetiaannya kepada ideologi Pancasila.
"Ini menjadi kegiatan salah satu persyaratan bagi warga binaan untuk mendapatkan hak-haknya. Kegiatan ini hasil rekomendasi dari BNPT. Mereka yang melakukan asesmen terhadap warga binaan Munarman untuk melaksanakan ikrar setia NKRI," kata Yosafat di Lapas Klas IIA Salemba, Jakarta Pusat, Selasa.
Yosafat menjelaskan bahwa Munarman yang divonis hukuman tiga tahun penjara itu sebelumnya sudah menyatakan siap untuk NKRI ketika masuk ke Lapas Salemba.
Ia melakukan tiga tahapan pembinaan mulai dari kegiatan konseling yang dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Densus 88 serta kegiatan yang bersifat membaur dengan warga binaan lain.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mantan Jubir FPI Munarman ucap ikrar setia NKRI di Lapas Salemba
Berita Lainnya
Pemerintah klaim aksi terorisme di Indonesia menurun tiga tahun terakhir
Jumat, 22 November 2024 9:18 Wib
BNPT intensifkan pencegahan terorisme kepada lembaga kepemudaan di Kulon Progo
Rabu, 6 November 2024 22:42 Wib
Kepala BNPT berharap TNI makin kuat dan bersinergi
Sabtu, 5 Oktober 2024 17:05 Wib
BNPT meminta masyarakat tidak lelah cegah radikalisme
Rabu, 28 Agustus 2024 23:12 Wib
Mahasiswa di Indonesia wajib mengenali ciri radikalisme-terorisme sejak dini
Selasa, 27 Agustus 2024 18:47 Wib
Wapres tegaskan perempuan dan anak berperan putus mata rantai terorisme di Indonesia
Senin, 19 Agustus 2024 17:06 Wib
Program Duta Damai dan Sekolah Damai mencegah swa-radikalisasi di tanah air
Rabu, 7 Agustus 2024 14:17 Wib
Polri: Pelaku terorisme di Batu, Jatim, terpapar propaganda
Senin, 5 Agustus 2024 17:01 Wib