Gunungkidul (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, berencana mengurangi sebanyak 500 tempat pemungutan suara (TPS) dari 1.900 menjadi 1.400 TPS pada Pemilihan Kepala Daerah 2024 karena menyesuaikan kemampuan anggaran.
Ketua KPU Kabupaten Gunungkidul Ahmadi Ruslan Hani ditemui di Gunungkidul, Kamis, mengatakan dana Pilkada 2024 sudah selesai dibahas dan disampaikan kepada bupati untuk mendapat persetujuan.
Berdasarkan hasil koordinasi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Gunungkidul, anggaran penyelenggaraan Pilkada 2024 akan dipangkas dari usulan yang disampaikan KPU.
"Awalnya kami mengajukan Rp43 miliar. Setelah koordinasi secara intensif, anggaran pilkada menjadi sekitar Rp30-an miliar," kata Ahmadi.
Ia mengatakan kebutuhan anggaran yang diajukan kepada Pemkab Gunungkidul telah disesuaikan dengan standar harga barang dan jasa (SHBJ) daerah.
Sebagai konsekuensi dari pengurangan anggaran Pilkada 2024, KPU Gunungkidul juga mengurangi jumlah TPS. Berdasarkan jumlah pemilih di Gunungkidul, jumlah TPS seharusnya sebanyak 1.900 titik.
"Dengan adanya pengurangan anggaran, jumlah TPS pada Pilkada 2024 menjadi 1.400 lokasi atau berkurang 500 TPS," katanya.
Menurutnya, hal tersebut tidak menjadi masalah karena dalam Undang-Undang Pilkada telah dirancang satu TPS maksimal untuk 800 pemilih. Pada pilkada sebelumnya di Gunungkidul, satu TPS paling banyak untuk 500 pemilih.
"Tinggal Gunungkidul yang belum selesai soal besaran anggaran Pilkada 2024, kabupaten lain di DIY sudah. Kami berharap Oktober selesai, mengingat adanya wacana Pilkada 2024 maju dari November menjadi September," katanya..
Sementara itu, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Gunungkidul Putro Sapto Wahyono mengatakan besaran anggaran Pilkada 2024 masih dalam pembahasan. Terakhir, KPU meminta sekitar Rp37 miliar, tapi belum ada kesepakatan.
"Saat ini masih kita pasang angka Rp31 miliar. KPU minta standar pusat, kita mintanya menggunakan standar SHBJ lokal," kata Putro.
Berita Lainnya
ANTARA raih predikat informatif dalam Anugerah KIP 2024
Rabu, 18 Desember 2024 6:19 Wib
Erick menilai permainan timnas cukup baik meski dikalahkan Vietnam
Minggu, 15 Desember 2024 23:03 Wib
DKPP menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap 66 penyelenggara pemilu
Sabtu, 14 Desember 2024 3:52 Wib
Genza Education perkuat kebijakan Grand Strategy melalui Genza Townhall Meeting 2024
Jumat, 13 Desember 2024 11:34 Wib
Sekretariat DPRD DIY raih predikat informatif dalam Anugerah Keterbukaan Informasi 2024
Jumat, 13 Desember 2024 10:04 Wib
PDIP dalilkan TSM Pilkada Jatim dan Jateng
Kamis, 12 Desember 2024 1:27 Wib
Polres Kulon Progo raih Survei Kepuasan Masyarakat Layanan SKCK 2024
Rabu, 11 Desember 2024 20:51 Wib
Menkeu sebut APBN defisit 1,81 persen pada November 2024
Rabu, 11 Desember 2024 16:36 Wib