Jakarta (ANTARA) - Taylor Swift kembali memuncaki tangga lagu Billboard Hot 100 melalui "Cruel Summer", yang merupakan lagu ke-10-nya yang memuncaki chart bergengsi Billboard dan membawanya bergabung dengan kelompok artis elit yang pernah mencapai prestasi serupa.
"Cruel Summer" naik ke peringkat satu setelah sebelumnya berada di nomor 9. Lagu ini awalnya dirilis di album Swift Republic Records 2019, Lover, sebelum dipromosikan sebagai single dan meraih ketenaran baru saat sang superstar membawakannya di The Eras Tour tahun ini.
Menyokong naiknya "Cruel Summer" ke Hot 100 adalah mix baru yang dirilis dalam sepekan terakhir, juga terkait dimulainya perilisan film konser "Taylor Swift: The Eras Tour" pada 13 Oktober lalu, menurut Billboard baru-baru ini.
Di tempat lain, “IDGAF” milik Drake yang menampilkan Yeat, berada di No. 4 di Hot 100 seminggu setelah debutnya di No. 2, menjadi lagu yang paling banyak diputar di AS, naik ke puncak tangga lagu Streaming Songs, yang memperpanjang rekor Drake.
Ditambah lagi, Bad Bunny menambahkan 10 besar Hot 100 dengan debut No. 5 "Monaco". Lagu ini dari LP barunya, Nadie Sabe Lo Que Va a Pasar Mañana, yang diluncurkan sebagai pemimpin ketiganya di chart album Billboard 200.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Lagu Taylor Swift "Cruel Summer" puncaki tangga Billboard
Berita Lainnya
FKKMK UGM ajak mahasiswa internasional memperkuat kesehatan masyarakat
Selasa, 5 November 2024 20:06 Wib
BRIN: "RD20 Summer School" eksplorasi isu transisi energi
Senin, 8 Juli 2024 4:25 Wib
Summer Course Instiper-CIRAD perdalam pengetahuan pengelolaan lanskap berkelanjutan
Kamis, 27 Juni 2024 20:52 Wib
Ashton Irwin 5SOS dendangkan album baru
Rabu, 12 Juni 2024 18:36 Wib
Unair menerima 10 mahasiswa Malaysia "summer course"z
Selasa, 14 Mei 2024 19:10 Wib
elijah woods dendangkan "Cruel Summer" Taylor Swift, fans terkejut
Minggu, 12 Mei 2024 8:27 Wib
Tembang 5SOS, David Guetta, dan Galantis getarkan telinga fans
Rabu, 28 Februari 2024 6:44 Wib
Mahasiswa Taiwan dan Kamboja ikuti "summer camp" di Universitas Ma Chung
Minggu, 21 Januari 2024 14:06 Wib