Jakarta (ANTARA) - Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Dradjad Wibowo mengatakan bahwa komitmen pasangan nomor urut dua itu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) akan berpengaruh baik kepada pertumbuhan ekonomi negara.
"Komitmen Pak Prabowo untuk meningkatkan kompetensi SDM kita sudah berada di jalur yang tepat. Karena tidak ada negara maju tanpa SDM yang berkualitas," ungkap Dradjad dalam Talkshow "Ekonomi Politik dan Kebijakan Pemerintah yang Baru" di markas TKN Fanta, Jakarta, Rabu.
Dalam keterangan yang di terima di Jakarta, Rabu, dia menyebut, Indonesia yang saat ini memiliki usia median 29 tahun didominasi oleh generasi milenial dan generasi Z akan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara.
Lebih lanjut, ia mengatakan program makan siang dan susu gratis Prabowo-Gibran merupakan wujud konkret dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
"Dengan program makan siang dan susu gratis, Pak Prabowo punya visi untuk menciptakan pemerataan gizi sejak dalam kandungan. Artinya, ketimpangan SDM yang selama ini terjadi akibat kesenjangan ekonomi akan semakin menipis. Karena setiap anak punya kesempatan untuk mendapatkan gizi yang cukup untuk pertumbuhannya," katanya.
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Relawan Pengusaha Muda Nasional (REPNAS) Indonesia Maju yang juga Wakil Komandan TKN Fanta, Anggawira, mengatakan pertumbuhan ekonomi di Indonesia memerlukan kerja konkret dan bukan sekadar wacana dan omong kosong.
Oleh karena itu, ia mengatakan pihaknya fokus pada target untuk memenangkan Prabowo-Gibran di wilayah akar rumput, dengan mengadakan diskusi penyadaran dan lokakarya.