Cilacap (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap gelombang tinggi saat ngabuburit di pantai selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya wilayah pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas.
Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo di Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu, mengatakan imbauan tersebut diberikan karena tinggi gelombang 2,5-4 meter yang masuk kategori tinggi berpotensi terjadi di Samudra Hindia selatan Jawa Barat hingga Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Saat ini, tinggi gelombang di wilayah pantai atau perairan selatan Jabar hingga DIY memang diprakirakan berkisar 1,25-2,5 meter atau masuk kategori sedang, namun di Samudra Hindia selatan Jabar hingga DIY berpotensi mencapai 2,5-4 meter," katanya.
Terkait dengan hal itu, dia mengatakan pihaknya telah mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di Samudra Hindia selatan Jabar, Samudra Hindia selatan Jateng, dan Samudra Hindia selatan DIY yang berlaku hingga Minggu (31/3) serta akan segera diperbarui jika ada perkembangan lebih lanjut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Masyarakat diimbau waspada gelombang tinggi saat ngabuburit di pantai
Berita Lainnya
Hati-hati, gelombang tinggi landa perairan Indonesia
Senin, 29 April 2024 6:30 Wib
Menteri ATR meminta taruna STPN kuasai teknologi khususnya pertanahan
Kamis, 25 April 2024 19:47 Wib
Petenis Indonesia, Aldila Sutjiadi, siap melenting tinggi di Madrid Open 2024
Kamis, 25 April 2024 9:37 Wib
Melalui PKKPT, pemerintah mendukung reputasi perguruan tinggi
Senin, 22 April 2024 14:31 Wib
Arus balik Lebaran masih tinggi, Daop 6 jalankan KA tambahan Solo Balapan-Pasar Senen
Kamis, 18 April 2024 7:35 Wib
Pergerakan penumpang angkutan umum masih tinggi
Rabu, 17 April 2024 19:24 Wib
Perguruan tinggi diminta mengambil kans beasiswa Arab Saudi
Selasa, 16 April 2024 12:19 Wib
Pelanggan tinggi di arus balik, Daop 6 imbau pelanggan lebih teliti barang bawaan
Sabtu, 13 April 2024 20:43 Wib