Ambon (ANTARA) - Film drama “Glenn Fredly The Movie” yang mengangkat kisah hidup penyanyi populer Indonesia Glenn Fredly menyampaikan pesan-pesan perdamaian dengan latar belakang konflik Ambon 1999.
“Ya film ini menyampaikan pesan perdamaian harus tetap dijaga, saling peduli dengan satu sama lain, keluarga, pertemanan dan yang paling penting adalah keluarga,” kata salah satu pemain di Film Glenn Fredly The Movie Aufa Assagaf di Ambon, Jumat.
Film ini juga menyinggung terkait dengan proses Ambon sebagai kota musik dunia yang mana Glenn Fredly salah satu pencetusnya.
“Semoga walaupun, Bung (Glenn Fredly) sudah tidak lagi sama-sama dengan kita tapi semoga Ambon sebagai kota musik tetap bisa terjaga, apa yang Bung sudah lakukan, untuk kota yang kita cintai ini, akan terus berlanjut bahkan lebih baik lagi dari sekarang,” katanya.
Ia mengatakan penggarapan film selama dua bulan pada 2022. Dalam prosesnya terdapat berbagai kendala.
“Kendala pasti ada yang tidak bisa kita sebutkan, tetapi saya merasa apa yang dipegang Bung Glenn bahwa apa yang dilakukan dari hati akan sampai ke hati. Dan saya merasa semua yang terlibat dalam film ini mengerjakannya dari hati,” ujarnya.
Isteri Glenn Fredly, Mutia Ayu, mengaku bahagia dan bangga sosok suaminya itu, dibuat film.
“Untuk aku pribadi, aku bangga dan senang pastinya apa lagi kan berkat film ini Gewa bisa mengenal sosok ayahnya lewat film ini,” katanya.
Ia berharap, melalui film ini, penonton bisa belajar bahwa keluarga sebagai segalanya, menghargai waktu, dan orang yang dicintai.
“Harapannya yang pastinya film ini dapat disukai oleh banyak orang, yang paling penting pesannya dapet dari film ini. Dan harapan kita semua film ini bisa tembus jutaan penonton,” ucapnya.
Film drama “Glenn Fredly The Movie” telah merilis trailer dan poster resmi dan akan tayang di seluruh bioskop Indonesia pada 25 April 2024.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Film Glenn Fredly The Movie sampaikan pesan perdamaian