Petenis Swiatek rasakan tekanan

id Swiatek,Italian Open,Roma Masters,WTA Masters 1000

Petenis Swiatek rasakan tekanan

Reaksi Iga Swiatek dari Polandia saat pertandingan tunggal putri melawan Ekaterina Alexandrova pada Miami Open di Hard Rock Stadium pada 25 Maret 2024 di Miami Gardens, Florida. (ANTARA/Getty Images/AFP/Megan Briggs/pri.)

Jakarta (ANTARA) - Setelah memenangi final yang melelahkan di Madrid tiga hari lalu, petenis nomor satu dunia Iga Swiatek kini harus segera menyesuaikan diri kembali ke lapangan tanah liat di Roma untuk Italian Open yang mulai bergulir, Selasa (7/5).

Swiatek mengatakan dia menghabiskan dua hari pertama di Roma untuk "makan" setelah melewati "final paling intens dan gila" untuk membalas kekalahannya dari Aryna Sabalenka di final Madrid tahun lalu dengan kemenangan tiga jam 11 menit di ibu kota Spanyol itu pada Sabtu (4/5).

Juara French Open tiga kali itu mengatakan bahwa para pemain merasa tergesa-gesa dengan perluasan format acara Masters yang telah membengkak hingga hampir dua pekan, dan menyisakan sedikit atau tidak ada waktu untuk pemulihan fisik dan mental.

"Secara keseluruhan, tur semakin menuntut karena panjangnya turnamen dan semua peraturan wajib ini, baik di ATP maupun WTA," kata Swiatek, dikutip dari AFP, Rabu.



"Dari segi penjadwalan, perencanaan akan menjadi lebih penting, bahkan terkadang (kehilangan) beberapa turnamen yang penting bagi Anda, agar Anda siap untuk turnamen berikutnya."

Unggulan teratas itu akan memulai Roma di babak kedua setelah mendapat bye, melawan petenis Amerika Caroline Dolehide.

Swiatek, yang menjuarai edisi 2021 dan 2022 di Foro Italico sebelum tersingkir tahun lalu di perempat final dari Elena Rybakina yang akhirnya menjadi juara, mengatakan tekanan jadwal yang padat pada petenis bisa jadi sangat besar.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Swiatek merasakan tekanan dari padatnya jadwal turnamen Masters
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024