Ada upaya pembakaran markas UNRWA oleh Israel di Yerusalem

id UNRWA, pembakaran markas UNRWA

Ada upaya pembakaran markas UNRWA oleh Israel di Yerusalem

Seorang sukarelawan berinteraksi dengan anak-anak selama kegiatan stimulasi dan bantuan psikologis di sebuah sekolah yang berafiliasi dengan Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Palestina (8/11/2023). ANTARA/Xinhua/Rizek Abdeljawad/aa.

Istanbul (ANTARA) - Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mengatakan ada upaya pembakaran baru di markas besarnya di Yerusalem pada Selasa malam.

UNRWA mengatakan para pelakunya adalah anak-anak dan remaja Israel.

Komisaris Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini menyatakan keprihatinannya atas insiden tersebut.

“Upaya pembakaran lainnya dilakukan oleh anak-anak dan remaja Israel di UNRWA di Yerusalem tadi malam. Ini harus dihentikan,” ujar Lazzarini di akun sosial media X.

Lazzarini juga membagikan video dari saluran media Israel yang menunjukkan upaya pembakaran tersebut.

Badan PBB tersebut pekan lalu mengutuk protes yang dilakukan oleh kelompok sayap kanan Israel di luar kantor pusatnya di Yerusalem Timur.

Kelompok sayap kanan melakukan aksi protes di luar kantor UNRWA di lingkungan Sheikh Jarrah pada Selasa malam lalu untuk menuntut penutupan badan tersebut. 

Aksi protes demonstran yang mencoba menyerbu lokasi tersebut, digerakkan oleh Wakil Walikota Yerusalem Barat Aryeh King.

“Protes yang diserukan oleh anggota terpilih kotamadya Yerusalem ini tidak lain adalah pelecehan, intimidasi, vandalisme, dan perusakan properti PBB,” kata Lazzarini di akun X-nya.

“Ini tidak ada hubungannya dengan kebebasan berekspresi,” ujar dia menambahkan.

Lazzarini meminta pihak berwenang Israel untuk "melindungi lokasi, operasi, dan staf PBB setiap saat.”


Sumber: Anadolu-OANA

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: UNRWA laporkan upaya pembakaran markasnya oleh Israel di Yerusalem
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024