Pemkab menekankan pentingnya MPLS sebagai persiapan belajar

Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta menekankan pentingnya masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) memasuki tahun ajaran baru di jenjang pendidikan, sebagai bagian persiapan siswa baru untuk beradaptasi dan mengikuti kegiatan belajar di sekolah.

"Betapa pentingnya MPLS ini agar para siswa dapat beradaptasi, mengetahui, dan mempersiapkan diri untuk mengikuti kegiatan belajar di sekolah," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih pada Pembukaan MPLS Tahun Ajaran 2024/2025 secara daring di Kabupaten Bantul, Senin.

Oleh karena itu, Bupati Bantul berpesan agar para siswa baru mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya dalam mengikuti pembelajaran di sekolah masing-masing.

"Gunakan waktu sebaik-baiknya, jangan habiskan waktu untuk aktivitas tidak berguna. Jauhkan diri dari kegiatan membahayakan, narkoba, minuman keras, dan kelompok yang akan menyeret dalam tindakan berbahaya. Jadilah generasi cerdas, hebat, berakhlak mulia, dan berkepribadian Indonesia," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Bantul Nugroho Eko Setyanto mengatakan, pembukaan MPLS Tahun Ajaran 2024/2025 di Bantul yang dilakukan secara daring ini diikuti seluruh sekolah dari jenjang TK, SD, SMP, SMA dan SMK sederajat.

Dia mengatakan, MPLS merupakan kegiatan pertama bagi peserta didik baru di sekolah, sebagai sarana pengenalan program, tata kelola, sarana dan prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep, pengenalan diri, serta pembinaan awal kultur sekolah.

Dia juga mengatakan, pada kegiatan MPLS ini perlu dilakukan kegiatan edukatif dan kreatif, guna mewujudkan sekolah sebagai tempat belajar yang aman, nyaman, dan ramah anak bagi semua peserta didik.

"Tema MPLS kali ini adalah masa pengenalan lingkungan sekolah yang menyenangkan melalui aktivitas kreatif pencegahan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan, jenjang PAUD, SD, SMP, SMA, SMK dengan cara mengajak peserta didik untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, ber-kebhinnekaan, dan aman bagi semua," katanya.