Jakarta (ANTARA) - Peneliti Pusat Riset Telekomunikasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Hana Arisesa mengungkapkan implementasi teknologi yang memanfaatkan gelombang terahertz (THz) di Indonesia sangat terbuka lebar pada masa depan.
"Peluang pengembangan teknologi THz di masa depan masih sangat terbuka lebar," kata Hana melalui keterangan di Jakarta, Senin.
Hana mengungkapkan aplikasi teknologi THz sangat beragam, termasuk dalam bidang spektroskopi, pencitraan (imaging), astronomi, deteksi, pengujian (testing), dan terutama sebagai teknologi potensial untuk komunikasi nirkabel masa depan.
Ia menyebut teknologi THz saat ini belum banyak digunakan secara luas. Namun demikian, Hana menilai teknologi yang ada saat ini seperti gelombang mikro 4G dan fotonika, belum mampu memenuhi permintaan yang semakin meningkat, sehingga diperlukan teknologi yang lebih canggih.
"Dengan banyaknya riset yang sedang dilakukan, tidak menutup kemungkinan teknologi THz akan menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari di masa depan," ujarnya.
Hana memaparkan potensi teknologi THz semakin terbuka lebar, terutama dalam bidang telekomunikasi, dimana pada awal 2000-an banyak penelitian dilakukan untuk mengeksplorasi penggunaan THz dalam komunikasi nirkabel (wireless communication), dengan tujuan memenuhi kebutuhan data yang semakin meningkat pada masa depan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Peneliti BRIN sebut implementasi terahertz terbuka lebar di Indonesia
Berita Lainnya
Indonesia-Kanada kembangkan ekonomi bersih
Selasa, 3 September 2024 17:59 Wib
BRIN: Pemanfaatan nuklir bisa dongkrak mutu pangan
Senin, 2 September 2024 14:57 Wib
BRIN mengembangkan instrumen pengamatan antariksa berbasis satelit
Jumat, 30 Agustus 2024 17:12 Wib
Teknologi digital mampu hadapi tantangan manajemen air di Indonesia
Jumat, 30 Agustus 2024 6:37 Wib
BRIN: Pengembangan teknologi Geomimo untuk optimalkan potensi Indonesia
Kamis, 29 Agustus 2024 12:54 Wib
Siemens Healthineers terapkan teknologi canggih, dukung wisata medis di Bali
Kamis, 29 Agustus 2024 9:31 Wib
Pakar ITB: AMDK galon polikarbonat tidak terkontaminasi zat berbahaya BPA
Selasa, 27 Agustus 2024 12:39 Wib
Fapet UGM menciptakan teknologi pakan sapi perah tingkatkan nutrisi susu
Jumat, 23 Agustus 2024 22:06 Wib