Jakarta (ANTARA) - Kucuran dana sebesar Rp199,7 miliar dari pemerintah kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk tahun anggaran 2025 dinilai sebagai langkah yang logis dan proporsional. Hal ini disampaikan oleh pengamat sepak bola nasional Kesit B Handoyo, yang menilai bahwa dukungan tersebut sejalan dengan ambisi Indonesia untuk menembus Piala Dunia.
“Ya, wajar saja kalau misalnya kemudian ada perhatian khusus dari pemerintah untuk tim nasional Indonesia yang memang sudah fokus ke Piala Dunia,” ujar Kesit saat ditemui di Jakarta, Kamis (17/4).
Alokasi tersebut merupakan yang terbesar dari total anggaran Rp420,2 miliar yang disalurkan pemerintah kepada organisasi cabang olahraga. Di posisi kedua, ada cabang bulu tangkis yang memperoleh dana senilai Rp37,6 miliar.
Menurut Kesit perhatian penuh pemerintah kepada PSSI tak lepas dari hasil positif yang telah dicapai oleh tim-tim nasional dalam beberapa waktu terakhir. Salah satunya adalah keberhasilan timnas U-17 Indonesia lolos ke Piala Dunia U-17 2025 setelah melewati fase kualifikasi.
Baca juga: Dua tim putri Indonesia sukses awali JSSL Singapore 7's 2025 dengan hasil apik
Perjuangan timnas senior yang kini berada di posisi keempat klasemen sementara kualifikasi putaran ketiga Piala Dunia 2026 dengan sembilan poin, menjadi salah satu indikator keseriusan dalam menatap ajang internasional.
Kesit juga menyebut bahwa anggaran besar tersebut akan sangat bermanfaat, terutama dalam menyiapkan program pemusatan latihan yang berkualitas dan ujicoba melawan tim-tim internasional yang lebih kuat.
“Uji coba dengan tim-tim luar negeri yang lebih kuat, itu bisa juga dijadikan program atau pemusatan latihannya bisa dilakukan di luar negeri,” tambahnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada Senin (14/4) mengungkapkan bahwa pihaknya juga menggalang dukungan dari sektor swasta, dan hingga kini sudah terkumpul hampir Rp450 miliar untuk mendukung operasional tim nasional.
“Ini yang kami juga sampaikan, tentu sejalan dengan prestasinya sendiri, jadi bukan hanya dananya, tapi prestasinya pun juga ada,” kata Erick.
Baca juga: Kalah 0-6 dari Korea Utara, Erick Thohir tetap apresiasi perjuangan Garuda Muda di Piala Asia U-17
Baca juga: Progres transformasi Liga 1 Indonesia dipantau FIFA
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PSSI terima anggaran besar, pengamat nilai wajar
