Yogyakarta (ANTARA) - Lima musisi lintas generasi, Tulus, Sal Priadi, Idgitaf, Kunto Aji, dan Dere menyatu dalam konser kolaborasi bertajuk SAMA SAMA di Grand Pasific Hall Yogyakarta, Sabtu (17/5) malam. yang disebut-sebut sebagai salah satu penampilan musik paling epic tahun ini.
Konser dimulai dengan energi tinggi saat kelima penyanyi tampil bersama membawakan mashup lagu-lagu andalan mereka. Penonton yang memenuhi seluruh sudut hall langsung membalas dengan teriakan penuh antusias, menyambut harmoni dan chemistry kuat yang terpancar dari atas panggung.
Suasana hangat dan intim tercipta seketika, ditambah dengan interaksi personal para penyanyi yang membuat penonton merasa benar-benar dilibatkan dalam momen spesial ini.
Salah satu momen mengharukan terjadi ketika Idgitaf menerima buket bunga dari penggemar, yang kemudian diikuti oleh Tulus, Dere, Sal Priadi, dan Kunto Aji, semuanya mendapat karangan bunga dari penonton yang dengan suka cita membawanya langsung ke panggung. Hubungan emosional antara artis dan penikmat musik semakin mengental malam itu.
Tidak hanya itu, kejutan manis hadir di tengah konser ketika lima penonton yang berulang tahun pada hari itu diundang naik ke atas panggung. Mereka dikejutkan dengan kue ulang tahun dan meniup lilin bersama para musisi, dipimpin langsung oleh Tulus.
Atmosfer semakin meriah saat Sal Priadi menyusuri tengah kerumunan, menghampiri seorang penonton bernama Laras yang membagikan kisah cintanya. Kisah itu secara spontan dijadikan lagu oleh Kunto Aji di atas panggung, menciptakan momen tak terlupakan yang memadukan musik dan narasi kehidupan nyata.
Tur ini juga menjadi momen spesial bagi Dere yang memanfaatkan panggung Yogyakarta untuk memperkenalkan lagu-lagu dari album barunya, Berbunga, yang dirilis tiga minggu lalu. Suara khas Dere membungkus malam itu dengan nuansa segar sekaligus emosional.
Sementara itu, Idgitaf yang baru saja merayakan ulang tahunnya dua hari sebelum konser, menyebut pengalaman dalam Tur SAMA SAMA sebagai salah satu hal terindah dalam hidupnya.
“Kesempatan melakukan tur ini adalah hal terbaik di hidup saya dan akan selalu saya kenang, karena bisa berkolaborasi dengan idola dan panutan serta penyelamat hidup saya, yaitu Tulus,” ucap Idgitaf yang kemudian berduet dengan Tulus menyanyikan lagunya sendiri, Akan Kukenang.
Konser berdurasi 2,5 jam ini ditutup dengan penuh suka dan haru lewat lagu Satu Kali milik Tulus, dibawakan bersama oleh kelima musisi dalam penampilan yang menyatukan segala emosi sepanjang malam.
Pengarah Tur SAMA SAMA Asthie Wendra mengungkap tak mudahnya proses meramu pertunjukan karena menyatukan lima kepala dengan idealisme dan karakter berbeda.
"Beruntungnya lima penyanyi ini memiliki tujuan yang sama, yaitu membuat pertunjukan ini bagus dan berimbang sehingga semua hal selalu didiskusikan untuk mendapatkan hasil terbaik,” jelasnya.
Yogyakarta merupakan kota ketiga dalam rangkaian Tur SAMA SAMA setelah sebelumnya sukses digelar di Bandung dan Surabaya. Konser akan mencapai puncaknya di kota terakhir, Bogor, pada 24 Mei 2025 mendatang di Sentul International Convention Center (SICC).
