Bantul (Antara Jogja) - Industri mikro kecil di wilayah Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta masih membutuhkan pendampingan dari pemerintah setempat melalui intansi terkait.
"Dari sisi manajemen para pengusaha dan para pelaku usaha yang sudah `sepuh` (tua) ini memang perlu banyak pendampingan, baik dari pemerintah desa atau kelembagaan yang ada," kata Camat Pajangan Bantul Yulius Suharta di Bantul, Selasa.
Menurut dia, di Pajangan ini terdapat ratusan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang mayoritas bergerak di sektor kerajinan dan industri kreatif, namun diakui dalam memajukan usaha masih perlu pendampingan pemerintah.
Ia mengatakan, sebab sejauh ini produk yang mereka hasilkan sebagian masih dipasarkan di daerah setempat, karena dari sisi pengelolaan usaha dan pemasaran belum maksimal, sehingga tidak jarang hanya berdasarkan pesanan.
"Maknya dengan pendampingan itu supaya mereka punya satu gambaran pengelolaan usaha harus seperti apa, juga dari pemasaran produknya, agar jaringan pemasaran tidak hanya lokal ataupun lingkup terbatas, mungkin ini yang perlu kita fasilitasi," katanya.
Menurut dia, pihaknya juga akan mengkolaborasikan antarpelaku usaha di lingkup antardesa yang satu dengan desa yang lain di Pajangan, mengingat potensi industri di Pajangan tidak hanya kerajinan, melainkan juga kuliner.
"Tadi kan yang produk kerajinan, makanya agar bisa lebih mendukung pada suatu suasana kenyamanan ketika orang menikmati makanan ingkung di Kalak Ijo Pajangan, disitu juga ada produk kerajinan yang dipasarkan, sehingga ada nuansa yang saling mendukung," katanya.
Dengan demikian, kata dia, disamping wisatawan menikmati kuliner di Pajangan, di sisi lain ada sebuah proses pada pemasaran hasil kerajinan setempat. Di Pajangan ini potensi kerajinannya ada batik kain, batik kayu, batik patung, olahan dari bahan pertanian.
"Intinya kami akan coba melakukan pendataan kemudian kita bikin para pengusaha punya legalitas usaha, karena itu berkaitan dengan permodalan yang disediakan pemerintah, misalnya untuk mengakses KUR (kredit usaha rakyat) dengan mudah," katanya.
KR-HRI
Berita Lainnya
Kemenperin memacu industri kecil menengah hasilkan produk berkualitas
Rabu, 24 April 2024 16:06 Wib
Tradisi Lomban Kupatan Jepara. Jateng, kenang nilai sejarah-budaya
Rabu, 17 April 2024 18:59 Wib
Memanfaatkan Sungai Winongo kecil, Bantul, DIY, untuk pertanian ekonomi pariwisata
Sabtu, 30 Maret 2024 22:25 Wib
HSR gulirkan velg Speedster mobil-mobil kecil
Sabtu, 30 Maret 2024 11:47 Wib
Rugikan parpol kecil, "parliamentary threshold" empat persen
Senin, 4 Maret 2024 13:52 Wib
industri kecil dilatih gunakan bahan baku halal untuk batik haji Indonesia
Minggu, 3 Maret 2024 5:05 Wib
Baca, kisah Guruh Soekarnoputra masa kecil dididik dekat rakyat
Selasa, 27 Februari 2024 7:32 Wib
Paslon lain kecil harapan kalahkan Prabowo-Gibran
Rabu, 14 Februari 2024 16:01 Wib