Jakarta (ANTARA) - Liga sepak bola Spanyol, La Liga, mengumumkan Kamis ini bahwa klub-klub liga utama Spanyol ini mencatat rekor pendapatan terbesar 4,4797 miliar euro selama musim 2017-2018.
Angka itu 30,6 persen lebih tinggi dibandingkan dengan musim lalu yang sebesar 3,6 miliar euro dan untuk itu menjadi yang terbesar dalam sejarah kompetisi sepak bola Spanyol.
Ironisnya pemasukan yang melonjak ini bukan berasal dari perjanjian sponsor TV melainkan dari siklus domestik tiga tahunan kedua pada hak audio-visual yang diproyeksikan makin besar pada musim 2019-2020.
Pemasukan hak audio-visual ini melebihi angka 1,5 miliar euro yang untuk pertama kali dicapai musim ini.
Pendapatan komersial yang naik 34,1 persen menjadi 838 juta Euro dan pendapatan dari transfer pemain yang naik 104,3 persen menjadi 1,02 miliar Euro adalah dua penyumbang utama tumbuh kuatnya kinerja keuangan La Liga yang tahun depan diperkirakan naik kembali.
Struktur profesional La Liga mempengaruhi produk domestik bruto (PDB) Spanyol yang menyumbang hampir 1,4 persen dari total PDB dan menciptakan lapangan pekerjaan untuk 185.000 orang baik langsung maupun tidak langsung, serta menyumbang pendapatan pajak sekitar 4 miliar Euro per tahun, demikian Reuters.
Baca juga: Adidas perpanjang sponsor jersey Real Madrid hingga 2028
Berita Lainnya
Liga 1: Persita Tangerang kandaskan Persis Solo
Jumat, 26 April 2024 19:54 Wib
STY sebar ancaman lawan timnas U-23 Indonesia
Jumat, 26 April 2024 19:50 Wib
Liga 1: Persikabo dibekap, PSIS ambisi menuju Championship Series
Jumat, 26 April 2024 19:14 Wib
Kiper Ernando Ari inginkan timnas Indonesia juara Piala Asia U-23
Jumat, 26 April 2024 14:57 Wib
Aston Villa segera bikin sejarah sepak bola
Jumat, 26 April 2024 14:23 Wib
STY tahu timnas U-33 Indonesia tembus semifinal
Jumat, 26 April 2024 14:09 Wib