Sleman (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta meluncurkan aplikasi "Si Jempol", atau kependekan dari Sistem Informasi Jejaring Emergensi Mencegah Panik On Line
Peresmian dilakukan oleh Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun di RSUD Sleman, Senin..
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman dr Joko Hastaryo mengatakan, aplikasi yang dapat diinstal di "smart phone" tersebut dilengkapi dengan "Panic Button" dan "Ambulance Locator".
"Fungsinya untuk mempersingkat waktu respon penanganan evakuasi kejadian kegawatdaruratan medis," katanya.
Menurut dia, melalui aplikasi ini masyarakat dapat melaporkan jika ada kejadian gawat darurat yang kemudian akan direspon oleh petugas "Sleman Emergency Service" (SES).
"Setelah itu SES akan menghubungi ambulan terdekat dari lokasi kejadian," katanya.
Joko mengatakan, setelah diluncurkan pada 2016, SES terus berupaya mengembangkan pelayanannya untuk memperluas jangkauannya.
"Hingga saat ini ada sejumlah 53 fasilitas kesehatan telah menjadi mitra kami dalam pelayanan SES yang terdiri dari 27 rumah sakit, 25 puskesmas, PMI tergabung dalam jejaring SES," katanya.
Sedangkan Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun dalam kesempatan tersebut mengatakan, perwujudan visi Kabupaten Sleman sebagai "Smart City" tidak dapat dipisahkan dari pentingnya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Hal tersebut salah satunya bisa dilakukan dengan mengembangkan sistem "Smart Health" untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi warga secara efektif dan efisien.
"Aplikasi ini merupakan salah satu upaya kami dalam mengedukasi masyarakat untuk hidup dalam kerangka 'Smart Society' sebagaimana dimaksud dalam masterplan Pengembangan 'Smart City' Kabupaten Sleman," katanya.
Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Sleman juga meresmikan "Smart Room Plawangan" RSUD Sleman.
"Smart Room" ini berguna untuk memantau seluruh pelayanan kegiatan yang ada di Kabupaten Sleman, termasuk bisa untuk memantau sekaligus merespon aduan yang ada di aplikasi "Si Jempol'.
Wakil Bupati Sleman berkesempatan melakukan telekonferensi dengan Puskesmas Mlati II.
Berita Lainnya
Bupati Sleman meminta perangkat bersinergi bangun pemerintahan sehat
Kamis, 25 April 2024 14:18 Wib
Bawaslu Sleman awasi ketat netralitas ASN pada Pilkada 2024
Kamis, 25 April 2024 12:33 Wib
Liga 1: Persik seri kontra PSS Sleman
Kamis, 25 April 2024 6:23 Wib
Liga 1: Persita Tangerang berlaga habis-habisan
Rabu, 24 April 2024 19:19 Wib
Bupati Sleman tegaskan pembangunan pertanian menjadi prioritas utama
Rabu, 24 April 2024 15:29 Wib
KPU Sleman membuka penerimaan dukungan calon perseorangan Pilkada 2024
Rabu, 24 April 2024 15:03 Wib
Sleman menggelar lomba Kalurahan Inovatif untuk tingkatkan kesejahteraan
Selasa, 23 April 2024 18:33 Wib
Produksi ikan konsumsi di Sleman capai 55.045 ton
Selasa, 23 April 2024 15:12 Wib