Volume sampah masuk TPST Piyungan naik 2.083 ton

id Sampah di TPST Piyungan,yogyakarta

Volume sampah masuk TPST Piyungan naik 2.083 ton

Timbunan sampah yang ada di Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan, Kabupaten Bantul, DIY. (ANTARA/Hery Sidik)

Kenaikan volume sampah di TPST Piyungan yang menampung sampah dari tiga wilayah DIY, yaitu Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman dan Bantul itu karena pada Desember terdapat momen liburan...
Bantul (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta menyebutkan bahwa volume sampah yang masuk ke Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu di Piyungan, Kabupaten Bantul, selama Desember 2019 naik sebanyak 2.083,76 ton dibanding volume sampah pada November.

"Data sampah yang masuk TPST Piyungan bulan Desember totalnya 18.851,59 ton, jika dibandingkan dengan November yang totalnya sebanyak 16.767,83 ton, ada kenaikan sebesar 2.083,76 ton," kata Kepala Balai Pengelolaan Sampah TPST Piyungan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY Fauzan di Bantul, Jumat.

Kenaikan volume sampah di TPST Piyungan yang menampung sampah dari tiga wilayah DIY, yaitu Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman dan Bantul itu karena pada Desember terdapat momen liburan, sehingga terjadi peningkatan produksi sampah di objek wisata maupun rumah tangga di tiga kabupaten/kota tersebut.

"Lonjakan terjadi mulai 14 Desember sampai 31 Desember, terjadi kenaikan sampah yang signifikan. Mayoritas sampah adalah yang diangkut dari TPS (tempat pembuangan sementara) masing-masing," katanya.

Baca juga: BPBD Bantul persiapkan relawan hadapi potensi kejadian dampak cuaca ekstrem

Dia menjelaskan dari kenaikan volume sampah di TPST Piyungan tersebut yang paling mendominasi sampah yang diangkut dari Kabupaten Sleman dengan kenaikan 17,03 persen, kemudian kenaikan dari Kabupaten Bantul sebanyak 15,01 persen dan Kota Yogyakarta sebanyak 8,65 persen.

"Kalau dilihat dari volume sampah, tertinggi di Sleman yaitu sebesar 30,11 ton per hari, kemudian Kota (Yogyakarta) sebanyak 24,29 ton per hari dan Bantul sebesar 12,83 ton per hari," katanya.

Dengan demikian, pihaknya mendata total kenaikan volume sampah dari bulan November ke Desember ada sebanyak 67,22 ton per hari, atau sama dengan 12,43 persen dalam sebulan.

Sementara itu, Staf Administrasi TPST Piyungan Sumarwan mengatakan volume sampah yang masuk ke TPST pada musim liburan sekolah, Natal dan Tahun Baru cukup besar, dan puncaknya pada dua hari yaitu 31 Desember 2019 dan 1 Januari 2020, yang mana volume sampah melonjak signifikan.

"Sejak 21 Desember 2019 hingga tanggal 1 Januari 2020 kemarin, kami mendata ada 6.917,5 ton sampah yang masuk ke TPST Piyungan," katanya.
Baca juga: BPBD DIY imbau masyarakat waspadai bencana banjir dan tanah longsor
 
Pewarta :
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024