Pemkab berharap pameran "Bantul Juoss" jadi media promosi potensi daerah

id Bantul Juoss

Pemkab berharap pameran "Bantul Juoss" jadi media promosi potensi daerah

Bupati Bantul Suharsono dan Wakil Bupati Abdul Halim Muslih menekan tombol tanda pembukaan pameran bertajuk Bantul Juoss 2020 di Pasar Seni dan Wisata Gabusan Bantul, DIY (Foto ANTARA/Hery Sidik)

Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta mengharapkan pameran berbagai kegiatan komunitas dan produk unggulan usaha kecil menengah bertajuk 'Bantul Juoss 2020' di Pasar Seni dan Wisata Gabusan pada 22 dan 23 Februari 2020 dapat menjadi media promosi potensi daerah ini.

"Saya menyambut baik keberadaan Bantul Juoss yang merupakan usaha nyata untuk mengumpulkan dan membangkitkan gairah UKM yang ada di Bantul. Saya berharap Bantul Juoss ini akan dapat menjadi media promosi, edukasi dan rekreasi," kata Bupati Bantul Suharsono saat pembukaan Bantul Juoss 2020 di Gabusan Bantul, Sabtu.

Oleh karena itu, Bupati mengatakan, agar kegiatan Bantul Juoss juga dijadikan sebagai ajang eksplorasi, potensi ekonomi dan bisnis yang mendorong daerah dunia usaha dan berbagai produk kerajinan dan ekonomi kreatif dari usaha mikro usaha kecil dan usaha menengah di Bantul.

"Mudah-mudahan keberadaan Bantul Juoss akan dapat menjembatani investasi dan menumbuhkan inovasi serta kreativitas masyarakat," katanya.

Di sisi yang sama, Bupati juga berharap Bantul Juoos ke depan akan menjadi sebuah event yang senantiasa ditunggu kehadirannya, tidak hanya oleh masyarakat Bantul, tetapi juga oleh masyarakat di luar Kabupaten Bantul.

"Selain sebagai ajang promosi produk, keberadaan Bantul Juoss juga penting dari aspek sosial budaya. Bantul juga dapat pula kita manfaatkan untuk memperkenalkan industri pariwisata dan potensi daerah kepada dunia luar," katanya.

Bupati mengatakan, kombinasi dan integrasi kegiatan ini diharapkan menjadi faktor pendorong bagi tumbuhnya iklim investasi dan perdagangan di Kabupaten Bantul.

Untuk itu, Bupati juga berpesan kepada seluruh panitia, agar mengemas kegiatan Bantul Juoss sebagai kegiatan ekonomi yang berkelas, namun tetap berkarakter Bantul yang dapat menjadi sarana hiburan rakyat tujuan wisata belanja, wisata kuliner dan wisata seni budaya.

"Saya mengajak kepada segenap warga untuk mengunjungi Bantul Juoss. Mari kita berikan perhatian dan apresiasi dengan membeli produk Bantul, selain sebagai bentuk kecintaan kepada produk kita sendiri juga mendorong peningkatan pertumbuhan industri dan ekonomi kreatif kita," katanya.

Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Bantul Agus Sulistiyana mengatakan Bantul Juoss 2020 merupakan event yang memadukan berbagai kegiatan komunitas dengan pameran berbagai produk unggulan UKM di Bantul yang dikemas dengan konsep edukatif, kompetitif serta menghibur.

"Event Bantul Juoss ini bertujuan untuk mengembangkan fashion sebagai salah satu UKM unggulan di Bantul. Selain itu bertujuan untuk membangun destinasi baru bagi para wisatawan baik domestik maupun mancanegara melalui sebuah kegiatan yang rutin digelar setiap tahunnya," katanya.

Kegiatan dalam event tersebut diantaranya lomba desain fashion dengan tema Bantul Unique Culture dengan menggunakan kain terutama Batik Nitik sebagai bahan utamanya. Hasil karya dari para finalis akan diperagakan oleh model-model profesional dalam sebuah pagelaran fashion show.

Kemudian ada bazar UKM Jempolan yang akan diikuti lebih dari 150 UKM yang ada di Bantul dengan berbagai produk industri kreatif mulai dari fashion, furniture hingga kuliner.