Pembatas Jalan Suryotomo segera dibongkar mendukung giratori Malioboro

id pembongkaran pembatas jalan,jalan suryotomo,malioboro,yogyakarta,giratori

Pembatas Jalan Suryotomo segera dibongkar mendukung giratori Malioboro

Pembatas jalan dan pohon perindang di sepanjang Jalan Suryotomo Yogyakarta akan segera dibongkar untuk mendukung giratori di kawasan Malioboro, Selasa (16/11/21). (ANTARA/Eka AR)

Yogyakarta (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman beserta Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta segera melakukan pembongkaran pembatas jalan dan pohon perindang di sepanjang Jalan Suryotomo untuk mendukung pelaksanaan giratori di kawasan Malioboro.

“Saat ini, kami sedang melakukan pengecoran untuk pemasangan tiang lampu penerangan jalan umum di sisi barat jalan. Setelah pekerjaan selesai, baru akan dilanjutkan dengan pembongkaran pembatas jalan,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kota Yogyakarta Hari Setya Wacana di Yogyakarta, Selasa.

Menurut dia, pembongkaran pembatas jalan dengan panjang sekitar 900 meter tersebut sepenuhnya akan dibiayai dengan dana swakelola dari DPUPKP Kota Yogyakarta.

Sedangkan untuk pohon perindang yang juga berada di sepanjang pembatas jalan akan dipindahkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta.

Pekerjaan selanjutnya, lanjut Hari, adalah penataan trotoar di sisi barat dan timur Jalan Suryotomo. Nantinya, trotoar akan direvitalisasi sehingga memberikan akses dan kenyamanan yang lebih baik bagi pejalan kaki.

“Pekerjaan penataan trotoar akan dilakukan pada 2022. Kami mengusulkan melalui dana alokasi khusus (DAK) yang nilainya sekitar Rp3 miliar,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau Publik (RTHP) Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta Indiyah Widiningsih mengatakan, pohon perindang di sepanjang Jalan Suryotomo akan ditebang dengan tetap dilakukan penggantian pohon perindang di sisi barat jalan tersebut.

“Ada sekitar 80 pohon Angsana di sepanjang Jalan Suryotomo,” katanya.

Penebangan akan dilakukan setelah pekerjaan pemasangan tiang lampu penerangan jalan umum di sisi barat Jalan Suryotomo sudah selesai dan dipastikan dapat berfungsi dengan baik.

“Diperkirakan, pekerjaan bisa dilakukan pekan pertama atau kedua Desember,” katanya.

Pohon pengganti yang akan ditanam di sisi barat jalan tidak lagi menggunakan pohon Angsana tetapi diganti menjadi pohon Asem seperti perindang yang ditanam di sepanjang Jalan Malioboro. “Jumlahnya baru sekitar 40 pohon. Sisanya akan ditanam di sisi timur jalan,” katanya.

Hanya saja, penanaman pohon pengganti di sisi timur jalan baru akan dilakukan pada 2022 atau menyesuaikan pekerjaan penataan trotoar dari DPUPKP Kota Yogyakarta.

“Jenis vegetasinya pun akan kami sesuaikan dengan kondisi di sisi timur jalan. Tetapi dipastikan tetap akan ada penghijauan yang dilakukan,” katanya.

Pemerintah Kota Yogyakarta telah menetapkan kebijakan giratori atau penerapan jalan searah di sekitar kawasan Malioboro mulai pertengahan November 2020.

Jalan Mataram, Jalan Suryotomo, Jalan Pasar Kembang, dan Jalan Suprapto yang semula merupakan jalan dua arah diubah menjadi jalan searah sehingga lalu lintas di seputar kawasan utama wisata di kota tersbeut menjadi lebih lancar.

Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.