Kasus COVID-19 di Bantul bertambah tiga orang

id Nakes Bantul

Kasus COVID-19 di Bantul bertambah tiga orang

Tenaga kesehatan Dinkes Bantul khusus menangani kasus COVID-19. ANTARA/Hery Sidik

Bantul (ANTARA) - Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam sehari bertambah tiga orang, sementara kasus konfirmasi yang sembuh pada periode yang sama tercatat empat orang.

Berdasarkan data Satgas Penanggulangan COVID-19 Bantul dalam keterangan resmi pemkab di Bantul, Rabu, tambahan kasus baru tersebut berasal dari Kecamatan Imogiri, Sewon, dan Kasihan.

Sementara empat pasien COVID-19 yang pulih tersebut berasal dari Kecamatan Imogiri sebanyak tiga orang, dan Banguntapan satu orang.

Meski demikian, untuk kasus konfirmasi COVID-19 yang meninggal dunia pada hari ini tercatat nol orang, atau tidak ada laporan kasus.

Dengan perkembangan kasus harian tersebut, maka total kasus positif COVID-19 di Bantul hingga Rabu (26/1) sebanyak 57.462 orang, dengan angka kesembuhan mencapai 55.857 orang, sedangkan kasus kematian masih tetap 1.569 orang.

Dengan begitu jumlah kasus aktif COVID-19 atau pasien yang masih terinfeksi dan menjalani isolasi maupun perawatan di rumah sakit di Bantul untuk proses penyembuhan berjumlah 36 orang.

Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, bahwa penularan COVID-19 masih terjadi karena masyarakat sudah agak sedikit mengendor dalam menjalankan protokol kesehatan, karena meyakini bahwa pandemi sudah hilang.

"Kita ini agak sedikit mengendor di dalam prokes karena pandemi sudah melandai, bahkan pernah nol kasus baru, sehingga dampaknya masyarakat mengira bahwa pandemi selesai, sehingga terjadi pengendoran di dalam penerapan prokes," katanya.

Bupati juga mengajak masyarakat Bantul memutus rantai penyebaran COVID-19 dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, dan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas.
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024