Bupati Gunung Kidul dorong desa lestarikan nilai-nilai budaya

id Desa budaya ,Gunung Kidul ,Dinas Kebudayaan ,Nilai-nilai budaya

Bupati Gunung Kidul dorong desa lestarikan nilai-nilai budaya

Bupati Gunung Kidul Sunaryanta bersama pelaku budaya di Gunung Kidul. (ANTARA/HO-Humas Pemkab Gunung Kidul)

Gunung Kidul (ANTARA) - Bupati Gunung Kidul Sunaryanta mendorong kalurahan (kelurahan)/desa di wilayah ini untuk menjadi kelurahan budaya guna menumbuhkan semangat masyarakat dalam melestarikan nilai-nilai budaya yang dimiliki.

"Predikat kelurahan/desa budaya, mandiri budaya, rintisan mandiri budaya, kelurahan rintisan budaya dihadirkan guna mendorong semangat masyarakat dalam melestarikan nilai-nilai budaya yang dimiliki,” kata Sunaryanta di Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin.

Baca juga: PANDI dukung kebaya jadi warisan dunia

Ia mengatakan ada banyak kriteria penilaian jika kelurahan akan mendapatkan predikat tersebut, di antaranya tradisi, kesenian, permainan tradisional, bahasa serta sastra, aksara, kerajinan, kuliner, pengobatan tradisional, warisan budaya, dan tata ruang.

“Bagi kelurahan yang sudah memenuhi syarat silakan mendaftarkan, konsultasi dengan Dinas Kebudayaan,” kata bupati.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan (Kundo Kabudayan) Gunung Kidul Agus Mantara mengatakan pihaknya terbuka lebar jika ada kelurahan yang akan melakukan koordinasi atau minta pendampingan.

“Banyak kelurahan yang lemah dalam persyaratan dokumen. Komitmen pemkab melalui Dinas kebudayaan siap mendampingi, baik diundang atau kelurahan hadir untuk konsultasi,” katanya.

Lebih lanjut, Agus menjelaskan kelurahan yang saat ini sudah mendapat predikat rintisan budaya jumlahnya mencapai 30 kelurahan. Sementara untuk predikat rintisan mandiri budaya sebanyak tujuh kelurahan.

“Untuk kelurahan mandiri budaya ada delapan dan desa budaya ada delapan,” katanya.

Baca juga: Menteri BUMN minta Bandara YIA gelar festival budaya setiap minggu