Mamasa (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Akmal Malik meminta Pemerintah Kabupaten Mamasa menyediakan fasilitas pendidikan bagi keluarga transmigran.
"Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT) Rano Kecamatan Mehalaan Kabupaten Mamasa tahun ini menerima secara keseluruhan 250 KK warga transmigran," kata Akmal Malik di Mamasa, Senin.
Ia mengatakan transmigran yang ditempatkan di UPT Rano Kecamatan Mehalaan Kabupaten Mamasa tersebut berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Jawa Tengah dan Lampung.
Ia meminta Pemerintah Kabupaten Mamasa untuk memberikan pelayanan dasar yang dibutuhkan transmigran tersebut khususnya memberikan akses pendidikan bagi anak-anak warga transmigran.
"Berikan pelayanan dasar dengan baik khususnya di bidang pendidikan dengan membangun sarana pendidikan yang dibutuhkan agar mereka bisa bersekolah, kemudian juga bangun infrastruktur jalan untuk menjangkau sarana pendidikan dan bangun pula akses kebutuhan dasar di bidang kesehatan, maupun kebutuhan lainnya," katanya.
Transmigran butuh pelayanan pendidikan memadai
Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Akmal Malik meninjau Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT) Rano Kecamatan Mehalaan Kabupaten Mamasa yang tahun ini menerima secara keseluruhan 250 KK warga transmigran, di Mamasa, Senin (22/8/2022) ANTARA Foto/ M Faisal Hanapi
