Jayapura (ANTARA) - Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) menyebutkan pendidikan berpola asrama bisa menciptakan generasi Papua yang cerdas.
Anggota BP3OKP Perwakilan Papua Selatan Yoseph Yolmen saat diskusi publik pembangunan kawasan di ujung pasifik Indonesia-Papua Nugini, Rabu (28/6), mengatakan pendidikan berpola agama di Papua sangat penting karena terkait dengan pembentukan akhlak, budi pekerti dan keimanan dari anak.
"Karena ketika anak-anak ini ingin berkuliah di manapun mereka sudah dibekali dengan pendidikan moral dan kecerdasan intelektual yang baik," katanya.
Dia menjelaskan diharapkan melalui diskusi publik pembangunan kawasan di ujung pasifik Indonesia-Papua Nugini agar ke depan bisa diambil satu makna atau pendekatan untuk bersama-sama membangun dunia pendidikan antara Indonesia dan PNG yang Rencana Induk Percepatan Pembangunan (RIPP) Papua.
Berita Lainnya
BMKG prakirakan hujan guyur mayoritas kota besar di Indonesia
Selasa, 19 November 2024 9:43 Wib
Pakar UGM: Transmigrasi di Papua masih diperlukan dengan perbaikan seleksi
Senin, 18 November 2024 14:45 Wib
Akademisi UGM nilai program transmigrasi di Papua masih dibutuhkan
Sabtu, 16 November 2024 14:52 Wib
Panglima TNI meresmikan lima batalyon penyangga daerah rawan untuk Papua
Rabu, 2 Oktober 2024 18:36 Wib
Trigana Papua tingkatkan pengawasan penerbangan daerah rawan
Minggu, 22 September 2024 7:40 Wib
Kapten Phillip Mark diterbangkan ke Jakarta gunakan pesawat TNI AU
Sabtu, 21 September 2024 17:00 Wib
Pilot Susi Air Philip Mark yang disandera OPM akhirnya dibebaskan
Sabtu, 21 September 2024 12:01 Wib
Sarmi Papua diguncang gempa 5,1 magnitudo
Selasa, 17 September 2024 5:02 Wib