Jayapura (ANTARA) - Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) menyebutkan pendidikan berpola asrama bisa menciptakan generasi Papua yang cerdas.
Anggota BP3OKP Perwakilan Papua Selatan Yoseph Yolmen saat diskusi publik pembangunan kawasan di ujung pasifik Indonesia-Papua Nugini, Rabu (28/6), mengatakan pendidikan berpola agama di Papua sangat penting karena terkait dengan pembentukan akhlak, budi pekerti dan keimanan dari anak.
"Karena ketika anak-anak ini ingin berkuliah di manapun mereka sudah dibekali dengan pendidikan moral dan kecerdasan intelektual yang baik," katanya.
Dia menjelaskan diharapkan melalui diskusi publik pembangunan kawasan di ujung pasifik Indonesia-Papua Nugini agar ke depan bisa diambil satu makna atau pendekatan untuk bersama-sama membangun dunia pendidikan antara Indonesia dan PNG yang Rencana Induk Percepatan Pembangunan (RIPP) Papua.