Menhan Prabowo tak pernah sebut ekspansi di Laut China Selatan, kata Jubir China

id wang wenbin,prabowo subianto,laut china selatan,amerika serikat,china

Menhan Prabowo tak pernah sebut ekspansi di Laut China Selatan, kata Jubir China

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin saat menyampaikan keterangan kepada media di Beijing, China pada Senin (28/8/2023). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

Beijing (ANTARA) - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin menegaskan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto tidak pernah menyebut ada tindakan ekspansi China di Laut China Selatan.

Hal tersebut terkait dengan keterangan pers yang disampaikan oleh Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) yang menyebutkan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dan Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto sama-sama berpandangan bahwa klaim maritim China yang ekspansif di Laut China Selatan tidak konsisten dengan hukum internasional.

"Kami mencatat bahwa tidak ada konten seperti itu yang dapat ditemukan dalam siaran pers Kementerian Pertahanan Indonesia pada pertemuan yang sama. Kedutaan Besar China di Indonesia telah berkomunikasi dengan pihak Indonesia, yang menyatakan bahwa apa yang disampaikan pihak AS tidak benar," kata Wang Wenbin dalam keterangan kepada media di Beijing pada Senin.

Rilis yang dikeluarkan oleh Kementerian Pertahanan AS pada Sabtu (26/8) menerangkan hasil pertemuan Austin dan Prabowo, yaitu pandangan Indo-Pasifik Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (AOIP) sejalan dengan pandangan Indo-Pasifik AS. Tujuannya adalah mewujudkan pertahanan, keamanan, ketenteraman, kesejahteraan, dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik.

Rilis yang sama menyebutkan bahwa Kementerian Pertahanan AS memantau kegiatan China di Laut China Selatan yang semakin ekstensif dan ekspansif, serta menyebut tindakan itu melanggar Piagam PBB yang menegaskan bahwa batas-batas kedaulatan setiap negara harus dihormati.

"Ini bukan pertama kalinya hal seperti ini terjadi. Saya bertanya-tanya apakah ini merupakan contoh lain dari diplomasi koersif atau diplomasi kebohongan atau diplomasi hasutan yang dilakukan AS," ungkap Wang Wenbin.



Menurut Wenbin, negara-negara di kawasan sudah memiliki aspiran dan kepentingan yang sama untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan serta bekerja sama untuk pembangunan.

"AS perlu sungguh-sungguh menghormati upaya negara-negara di kawasan untuk menegakkan perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan. Berhenti ikut campur dalam permasalahan Laut China Selatan, berhenti menimbulkan perselisihan dan menciptakan masalah, serta menahan diri untuk tidak mengganggu perdamaian dan stabilitas di kawasan," tegas Wenbin.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jubir China: Prabowo tak pernah sebut ekspansi di Laut China Selatan
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024