Sleman melakukan pengukuran indeks pembangunan olahraga secara mandiri

Sleman (ANTARA) - Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan survei pengukuran index pembangunan olahraga atau "Sport Development Index" secara mandiri tahun 2023 di Lapangan Pemda Sleman, Minggu.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo yang hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Sleman terhadap olahraga dan kesehatan masyarakat di Kabupaten Sleman.

"Tentunya diharapkan agar survei pada tahun ini kita dapat berjalan lancar, lebih banyak responden dan tentu saja juga berharap agar angka SDI Sleman semakin meningkat," katanya.

Ia mengatakan, berbagai upaya telah dilakukan Pemkab Sleman dalam rangka pembangunan olahraga. Diantaranya dengan memenuhi kebutuhan infrastruktur olahraga hingga di tingkat kalurahan.

"Diharapkan fasilitas ini dapat membantu terciptanya kebiasaan berolahraga dan hidup sehat di semua kalangan masyarakat Sleman," katanya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman Agung Armawanta mengatakan bahwa pengukuran SDI di Kabupaten Sleman telah terlaksana sebanyak dua kali, yaitu pada 2021 dan 2022.

"Pengukuran SDI pada 2022 juga telah mendapat apresiasi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia karena Kabupaten Sleman merupakan kabupaten/kota pertama di Indonesia melaksanakan SDI secara mandiri," katanya.

Ia mengatakan, rencana SDI Kabupaten Sleman pada 2023 meliputi 17 kapanewon (kecamatan) dengan rincian terdiri atas 30 titik, dan akan melibatkan responden sebanyak 900 orang yang dilaksanakan pada Agustus sampai dengan September 2023.