NR Management hadirkan fenomena baru di dunia seni rupa

Yogyakarta (ANTARA) - Selama ini ajang pameran seni rupa ibarat warung kaki lima. Perupa mengurus semua pameran secara mandiri tanpa mitra manajerial yang membantunya.

Untuk itu, hadir NR Management yang dapat menjadi mitra manajerial, sehingga para seniman dapat menggelar pameran secara profesional. 

Director NR Management Maria Novita Raitno menyampaikan bahwa selaku mitra manajerial, NR Management yang mengurus semua keperluan seniman dan hal itu yang telah dilakukan dalam Pameran "Lepas Kala" yang baru saja usai.

"Manajerial seniman ini merupakan fenomena baru di jagat seni rupa, dan belum pernah ada di Indonesia. Kalau di luar negeri, sudah biasa," ujar Novita di Museum Sonobudoyo Yogyakarta, Rabu (31/1).

Menurut Novita, penyelenggaraan pameran bukan hal yang baru bagi dirinya. Tetapi jika kemudian dirinya lebih fokus dalam melakukan manajemen pameran seni rupa, hal itu dilandasi rasa keprihatinan karena selama ini para seniman serupa mengurus semuanya secara mandiri.
 
Jika kemudian NR Management memilih Yogyakarta sebagai kota perdana, karena Yogyakarta merupakan kota seni sehingga gema dari pameran ini diharapkan dapat menjalar ke kota-kota besar lainnya. 

Namun, niat utama dari NR Management adalah dapat menjadi penghubung antara seniman dengan para kolektor seni yang selama ini dilakukan sendiri oleh seniman.

"Yogyakarta merupakan pusat seni dan budaya. Bahkan, Yogyakarta juga terkenal sebagai kota festival dan pameran yang sangat berkelas di Indonesia. Semua orang belajar tentang pameran dari Yogyakarta. Jadi, kita wali proyek perdana ini dari Yogyakarta," kata alumnus Tata Kelola Seni Institut Seni Indonesia ini.

Mengenai proyek perdananya ini, Novita mengaku hal ini merupakan awal dari proyek berikutnya yang segera akan digelar di kota besar lainnya. Bahkan, dirinya juga sedang mempersiapkan untuk menggelatr pameran di luar negeri. 

Sementara itu, seniman Ida Bagus Putu Purwa menyampaikan bahwa pihaknya merasa terhormat mendapat kesempatan perdana bekerja sama dengan NR Management.

Oleh karena itu, untuk proyek perdana dengan NR Management pihaknya memilih tema "Lepas Kala" yang menceritakan perjalanan proses kreatifnya.

"Pameran ini merupakan potret perjalanan  proses kreatif saya dari awal hingga saat ini untuk memperkenalkan diri saya kepada para penikmat seni," ujar seniman yang akrab disapa Gus Purwa ini.