Jakarta (ANTARA) - Dokter Spesialis Anak dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) Mahar Mardjono dr Suryawati Sukmono meminta para orang tua agar rutin mengukur lingkar kepala anak untuk mendeteksi kemungkinan kanker atau tumor yang terjadi pada otak anak.
"Anak, terutama di bawah satu tahun, setiap bulan, jangan lupa selalu minta ukur lingkar kepalanya saat kunjungan ke dokter, apakah kunjungan imunisasi, kunjungan sakit, atau apapun, ukur lingkar kepalanya," katanya dalam diskusi mengenai kanker anak yang diikuti secara daring di Jakarta, Kamis.
Suryawati mengatakan peningkatan lingkar kepala anak yang tidak normal, serta ukurannya yang berada di atas rata-rata harus diantisipasi oleh para orang tua untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut dari dokter.
Selain itu, ia juga mengimbau para orang tua agar mewaspadai adanya abnormal tilting of head, atau tidak normalnya kemiringan saat anak mencoba untuk menegakkan kepalanya, khususnya pada anak yang berusia di bawah satu tahun.
"Maksudnya adalah anak yang tadinya sudah tegak lehernya, sudah bagus, kemudian tiba-tiba dia jadi tidak stabil lagi lehernya, tidak bisa menahan lehernya," kata dia.
Suryawati mengatakan tanda lain adanya kanker atau tumor otak pada anak bisa juga dikenali dengan adanya perubahan karakter dan perilaku anak secara tiba-tiba.
Ia mencontohkan beberapa perubahan perilaku anak bisa berupa perasaan kebingungan, sulit dalam menelan makanan, kehilangan nafsu makan, gangguan pada saat buang air seperti intensitas buang air, tidak mampu menahan buang air, serta timbulnya kembali kebiasaan mengompol.
Selain itu, kata dia, perasaan sakit kepala pada pagi hari dengan disertai mual, muntah, pergerakan mata menjadi juling, tiba tiba menjadi tidak bisa mendengar, jalan tidak seimbang, dan kejang juga patut dicurigai oleh para orang tua.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dokter: Ukur lingkar kepala anak secara rutin untuk deteksi tumor
Berita Lainnya
Dosen UGM: AI berpeluang bantu diagnosis penyakit lebih cepat
Kamis, 9 November 2023 23:41 Wib
Hati-hati, sakit kepala berat indikasi terkena tumor otak
Rabu, 4 Januari 2023 6:14 Wib
Pele kembali ke rumah sakit jalani perawatan tumor usus besar
Senin, 14 Februari 2022 10:08 Wib
Thalita Latief idap tumor tiroid stadium empat
Sabtu, 7 Maret 2020 5:35 Wib
Balita gagal operasi tumor akibat keterlambatan Lion
Sabtu, 21 Februari 2015 21:28 Wib
Ribuan tanaman penghijauan Merapi diserang "tumor"
Jumat, 8 Maret 2013 6:38 Wib