Sleman (ANTARA) - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan bakti sosial di Rumah Singgah Penyintas Kanker Astagina Adi Cahya dalam rangka memperingati bulan Ramadhan 1445 Hijriah dan menyambut Hari Kartini ke-145.
Pada kegiatan tersebut Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyerahkan tali asih kepada anak-anak anggota Astagina, pendamping dan supir ambulans pendamping Rumah Singgah Astagina.
"Bantuan ini diharapkan dapat menjadi pembangkit semangat serta kebahagiaan bagi keluarga besar Rumah Singgah Astagina," kata Kustini di Sleman, Jumat.
Ia berharap melalui kegiatan positif ini dapat menumbuhkan gerakan kemanusiaan di Kabupaten Sleman.
"Pemberian bantuan ini diharapkan akan mendorong semakin tumbuhnya gerakan kemanusiaan untuk saling menolong sesama terlebih di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini," katanya.
Menurut dia, peningkatan kesejahteraan masyarakat merupakan tanggung jawab bersama, antara pemerintah, swasta, dan masyarakat. Sehingga, diharapkan masyarakat Sleman turut serta berperan dalam meningkatkan kepedulian kepada lingkungan sekitar.
"Oleh karena itu, dalam momen ini, kami mengajak masyarakat Kabupaten Sleman untuk bersama-sama menyatukan tekad dan langkah dalam pembangunan untuk Sleman yang lebih baik, untuk Sleman yang lebih 'Sembada'," katanya.
Ketua DWP Kabupaten Sleman Fatwasari Tetradewi mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari program kerja DWP Sleman dalam menumbuhkan kepedulian kepada sesama.
Ia berharap dengan pelaksanaan di bulan Ramadhan, akan semakin banyak manfaat dan kebaikan yang dirasakan penerima manfaat.
"Jika dilihat dari nilainya mungkin tidak seberapa, tapi semoga dapat menambah semangat anak-anak kita di Rumah Singgah Astagina. Semoga kegiatan hari ini dapat bermanfaat bagi kita semua," katanya.
Sedangkan Ketua Yayasan Astagina Adi Cahya Inung Rahmawati mengatakan rumah singgah yang berlokasi di kawasan Kapanewon (Kecamatan) Depok itu merupakan tempat bernaung sementara bagi anak-anak penyintas kanker di saat melakukan kemoterapi.
Selain itu, Rumah Singgah Astagina juga menjadi rumah edukasi yang memberikan pendampingan bagi anak penyintas kanker.
"Anak-anak datang dan pergi di rumah ini. Bisa ada sampai 30 anak. Di sini mereka bisa beristirahat, belajar, sambil bermain," katanya.
Inung menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan pemkab melalui DWP Sleman. "Bantuan ini dapat menjadi manfaat baik bagi anak penyintas kanker, orang tua maupun para pendamping di Rumah Singgah Astagina Adi Cahya," katanya.
