Paskibraka Sleman mengikuti pembelajaran aktif PIP secara daring
Sleman (ANTARA) - Sebanyak 75 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta mengikuti kegiatan pembelajaran aktif Pendidikan ideologi Pancasila (PIP) yang diselenggarakan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia secara daring, Selasa.
"Kabupaten Sleman mengajukan 75 peserta yang merupakan calon Paskibraka Kabupaten Sleman 2024 untuk mengikuti kegiatan ini melalui platform zoom meeting di Aula Unit 1 Sleman," kata Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman Budi Santosa di Sleman, Selasa.
Menurut dia, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan nilai-nilai Pancasila di kalangan peserta.
"Acara dimulai sejak pukul 06.00 WIB dengan presensi peserta yang dilakukan oleh petugas. Suasana pagi diwarnai dengan lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan bersama pada pukul 07.10, diikuti dengan pembacaan ikrar janji setia terhadap Pancasila dan doa bersama," katanya.
Ia mengatakan, setelah sambutan dari Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan BPIP RI Prakoso dan arahan oleh Wakil Kepala BPIP RI Rima Agristina peserta berfoto bersama secara daring.
"Setelah rehat pertama, dilanjutkan dengan pretest untuk mengukur pengetahuan awal peserta. Materi-materi penting mengenai Pancasila, sejarahnya, dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari akan disampaikan oleh para ahli seperti Prof Dr Muhammad Sabri, M.Ag dan Ir Prakoso M.M," katanya.
Kemudian setelah istirahat siang yang diisi dengan mendengarkan lagu-lagu nasional, sesi berikutnya fokus pada Kewaspadaan dan Ketahanan Nasional serta berbagai diskusi panel yang melibatkan pakar-pakar terkemuka di bidangnya.
"Menjelang sore, kegiatan ditutup dengan diskusi tentang Kepaskibrakaan dan Organisasi Duta Pancasila Purna Paskibraka Indonesia (DPPI) serta sesi post-test, evaluasi kegiatan, dan survei kepuasan masyarakat.
"Acara diakhiri dengan pembacaan doa dan lagu Bagimu Negeri," katanya.
"Kabupaten Sleman mengajukan 75 peserta yang merupakan calon Paskibraka Kabupaten Sleman 2024 untuk mengikuti kegiatan ini melalui platform zoom meeting di Aula Unit 1 Sleman," kata Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman Budi Santosa di Sleman, Selasa.
Menurut dia, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan penerapan nilai-nilai Pancasila di kalangan peserta.
"Acara dimulai sejak pukul 06.00 WIB dengan presensi peserta yang dilakukan oleh petugas. Suasana pagi diwarnai dengan lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan bersama pada pukul 07.10, diikuti dengan pembacaan ikrar janji setia terhadap Pancasila dan doa bersama," katanya.
Ia mengatakan, setelah sambutan dari Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan BPIP RI Prakoso dan arahan oleh Wakil Kepala BPIP RI Rima Agristina peserta berfoto bersama secara daring.
"Setelah rehat pertama, dilanjutkan dengan pretest untuk mengukur pengetahuan awal peserta. Materi-materi penting mengenai Pancasila, sejarahnya, dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari akan disampaikan oleh para ahli seperti Prof Dr Muhammad Sabri, M.Ag dan Ir Prakoso M.M," katanya.
Kemudian setelah istirahat siang yang diisi dengan mendengarkan lagu-lagu nasional, sesi berikutnya fokus pada Kewaspadaan dan Ketahanan Nasional serta berbagai diskusi panel yang melibatkan pakar-pakar terkemuka di bidangnya.
"Menjelang sore, kegiatan ditutup dengan diskusi tentang Kepaskibrakaan dan Organisasi Duta Pancasila Purna Paskibraka Indonesia (DPPI) serta sesi post-test, evaluasi kegiatan, dan survei kepuasan masyarakat.
"Acara diakhiri dengan pembacaan doa dan lagu Bagimu Negeri," katanya.