Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman menyerahkan sertifikat graduasi kepada 59 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kapanewon (Kecamatan) Tempel karena telah mentas dari kemiskinan dan kesejahteraan meningkat.
Sertifikat graduasi tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo di Pendopo Kapanewon Tempel, Kamis.
Kustini turut bangga atas keberhasilan para pendamping PKH yang telah berhasil melakukan pendampingan dan memberi pelatihan kepada keluarga penerima manfaat sehingga menjadi sejahtera dan mandiri.
Bupati Sleman berharap KPM PKH Kapanewon Tempel yang telah menerima sertifikat graduasi ini menjadi panutan dan menggerakkan warga di lingkungannya agar termotivasi untuk terus produktif.
"Melalui graduasi ini saya berharap KPM PKH menjadi panutan dan menggerakkan warga di lingkungannya agar termotivasi untuk terus produktif agar lulus KPM PKH. Semoga graduasi ini dapat meminimalisasi kesenjangan sosial serta memastikan penerima bantuan sosial PKH tepat sasaran," katanya.
Ia juga berharap dengan pendampingan yang tepat akan lebih banyak KPM PKH yang lulus.
"Ke depannya, untuk seluruh pendamping PKH diharapkan dapat mengawal KPM PKH agar tidak lagi bersatus Jatuh Miskin Lagi (Jamila)," katanya.
Panewu Anom (Camat) Tempel Dyah Purwanti mengatakan jumlah KPM PKH di Kapanewon Tempel saat ini berjumlah 2.742 orang dan yang telah menerima sertifikat graduasi tahun 2024 yakni 59 orang.
"Dengan 59 penerima sertifikat graduasi ini semoga menjadi motivasi serta bantuan yang diberikan melalui program PKH dapat tepat sasaran dan diterima oleh KPM yang membutuhkan," katanya.
Prosesi graduasi KPM PKH yang akan melepaskan statusnya diawali dengan penandatanganan surat pernyataan yang disaksikan secara langsung oleh Bupati Sleman. Dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat graduasi KPM PKH kepada simbolis penerima oleh Bupati Sleman.