Jakarta (Antaranews Jogja) - Gubernur Bank Indonesia terpilih Perry Warjiyo enggan berspekulasi dan memilih menunggu keputusan pemerintah untuk mengajukan atau tidak Rancangan Undang-Undang Redenominasi Rupiah ke DPR pada tahun ini.
"Sudah dirumuskan dan disampaikan ke pemerintah. Proses selanjutnya akan menunggu arahan dari pemerintah," ujar Perry di Jakarta, Selasa, usai Rapat Paripurna DPR yang menyetujui penetapan dirinya sebagai Gubernur BI selama lima tahun ke depan.
Rencana redenominasi atau penyederhanaan jumlah digit dalam mata uang rupiah sudah digulirkan oleh otoritas moneter pada 2010 sejak lembaga itu dipimpin Darmin Nasution. Kemudian pada 2013 naskah RUU tentang redenominasi bernama RUU Perubahan Harga Rupiah selesai.
Rencana pengajuan RUU itu kembali bergulir di 2017. Namun pemerintah masih bergeming untuk mengajukan rencana redenominasi ke parlemen.
"Akan kita sampaikan (masukan soal redemoninasi) ke pemerintah, sebagai bahan masukan saja," ucap Perry yang akan mulai memimpin BI pada 24 Mei 2018.
Pada 2017, pemerintah melalui Menteri Keuangan Sri Mulyani memutuskan untuk tidak mengajukan RUU Redenominasi ke DPR karena otoritas fiskal lebih mengutamakan revisi UU Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP).
Agus Martowardojo sudah menyampaikan langsung kepada Presiden Joko Widodo agar pemerintah mengajukan RUU terkait redenominasi ke DPR. Pertimbangan Agus, pada 2017 kondisi ekonomi dan politik sudah stabil dan kondusif untuk membahas redenominasi.
Menurut BI, diperlukan masa transisi tujuh tahun untuk redenominasi sebelum Indonesia benar-benar memberlakukan pecahan mata uang baru.
Berita Lainnya
Modal tinggi, ketahanan perbankan Indonesia kuat
Kamis, 18 Januari 2024 6:40 Wib
Gubernur BI: Ekonomi RI tumbuh hingga 6,1 persen
Kamis, 30 November 2023 6:57 Wib
Gubernur BI: Rupiah termasuk mata uang paling stabil di dunia
Kamis, 18 Agustus 2022 11:22 Wib
BI yakin aliran modal lebih banyak masuk RI setelah COVID-19 reda
Jumat, 17 April 2020 18:02 Wib
Pemerintah siapkan stimulus fiskal jilid II antisipasi dampak COVID-19
Rabu, 11 Maret 2020 15:49 Wib
Inflasi Oktober diperkirakan 0,08 persen karena harga ayam dan rokok
Jumat, 25 Oktober 2019 19:50 Wib
Nilai tukar rupiah cenderung menguat
Sabtu, 22 September 2018 0:45 Wib
Devisa pariwisata ditargetkan mencapai 28 miliar dolar AS
Rabu, 29 Agustus 2018 22:27 Wib