Pasar Kuliner Kaki Langit Mangunan berdayakan ekonomi masyarakat

id Pasar Semi Kaki Langit

Pasar Kuliner Kaki Langit Mangunan berdayakan ekonomi masyarakat

Lapak pedagang di Pasar Semi Kaki Langit Mangunan Dlingo, Bantul (Foto Antara/Hery Sidik)

Bantul (Antaranews Jogja) - Pasar kuliner di Desa Wisata Kaki Langit Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mampu memberdayakan ekonomi masyarakat sekitar karena terlibat dalam penyediaan jasa makanan itu.
     
"Pertumbuhan itu bukan dalam jumlah pedagang, cuma pertumbuhan itu ketika pengunjung ke pasar semakin naik itu pemberdayaan lingkungan tetangga sebagai juru masak itu yang meningkat," kata Pengelola Pasar Semi Kaki Langit Mangunan Purwo Harsono di Bantul, Minggu.
     
Menurut dia, pasar Semi Kaki Langit Mangunan yang buka setiap Sabtu dan Minggu tersebut telah dikembangkan sejak setahun terakhir. Pasar di kawasan wisata Mangunan itu menjajakan aneka kuliner tradisional khas Bantul.
     
Ia mengatakan, ada sebanyak 13 lapak atau bangunan semi permanen dari bambu yang ditempati pedagang di Pasar Semi Kaki Langit itu. Untuk jumlah pedagang memang tidak bertambah, namun pengunjung yang data makin meningkat.
     
"Kadang ada beberapa pedagang yang sampai tiga kali (menyetok makanan), otomatis kalau makanan yang dikirim kedua kalinya itu yang mengolah sudah tetangganya, tetangga harusnya santai di rumah tapi akhirnya punya pendapatan mencari juru masak," katanya.
     
"Jadi peningkatannya itu pada jumlah orang yang ikut terlibat dalam menyediakan makanan, kalau lapaknya ini sudah tidak mungkin ditambah jumlah apalagi dibangun yang lebih besar lagi. Lapaknya berjumlah 13," katanya.
     
Beberapa kuliner yang dijual di Pasar Semi Kaki Langit Mangunan itu diantaranya ada gudeg, bakmi pedas dan lain-lain serta aneka minuman olahan dengan memanfaatkan bahan pangan lokal. Pengujung ke pasar dari berbagai kalangan.
     
"Rata-rata pengunjung berkisar antara 500 sampai 600 orang per harinya, karena sampai habis berkisar itu. Satu warung rata-rata pendapatannya sekitar Rp100 ribu, pasar ini buka dari pukul 06.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB," katanya.