Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyisir jalur Sesar Opak untuk memitigasi potensi gempa di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Survei dan kajian geologi tersebut mengambil lokasi di enam titik yaitu Kalidadap, Goa Cerme, Lenteng Satu, Kedungrejo, Kedung Tolok, dan Sungai Kaliurang.
“Keenam lokasi tersebut dipilih karena termasuk dalam jalur Sesar Opak,” ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Senin.
Sesar Opak sendiri merupakan patahan aktif yang membentang di tengah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Sesar ini bergerak aktif sehingga kerap kali menjadi penyebab terjadinya gempa yang mengguncang Jogja.
Dwikorita mengatakan, survei dilakukan untuk mengidentifikasi struktur geologi yang tampak dipermukaan sebagai bagian dari proses validasi hasil pengolahan data seismik yang dilakukan oleh tim BMKG dengan melibatkan pakar geologi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) yaitu Prof. Dr. Ir. Subagyo Pramumijoyo, DEA dan Ir. Gayatri Indah Marliyani, S.T., M.Sc., Ph.D.
"Hasil survei ini menjadi pijakan untuk mengenali lebih detil Sesar Opak dan mengantisipasi dampak dan kemungkinan yang timbul dari sesar ini. Mengingat sesar ini berkategori sangat aktif," ujar dia menambahkan.
Dwikorita berharap pemerintah daerah secara aktif meningkatkan literasi dan melakukan langkah mitigasi guna mengantisipasi jatuhnya korban jiwa akibat gempa bumi.
Pemerintah, kata dia, sebaiknya menetapkan standar bangunan aman gempa menjadi syarat diberikannya Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Berita Lainnya
BMKG sebut sesar Garsela pemicu gempa merusak di Jabar hasil analisis data
Sabtu, 21 September 2024 17:07 Wib
BMKG ungkap sesar aktif di darat picu gempa Gianyar Bali
Sabtu, 21 September 2024 10:13 Wib
Badan Geologi selidiki sesar penyebab gempa Bandung
Jumat, 20 September 2024 15:03 Wib
BNPB ungkap gempa bumi Bandung dipicu oleh sesar yang belum terpetakan
Kamis, 19 September 2024 10:58 Wib
BMKG: Gempa Bandung dengan 20 kali susulan akibat aktivitas Sesar Garsela
Rabu, 18 September 2024 14:34 Wib
BMKGcatat 19 kali gempa susulan di Berau Kaltim
Senin, 16 September 2024 13:26 Wib
Kabupaten Berau Kaltim diguncang gempa M 5,6
Minggu, 15 September 2024 23:26 Wib
Masyarakat di Sesar Opak diimbau cek konstruksi bangunan
Selasa, 10 September 2024 10:55 Wib