Yogyakarta (ANTARA) - Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengadakan seminar program pemberdayaan umat (prodamat) untuk para pendidik Pondok Tahfidz Raudhatul Qur'an Tarakan, Kalimantan Utara.
Seminar bertema "Implementasi Kurikulum Merdeka" diadakan secara online di Aula Gedung Pondok Tahfidz Raudhatul Qur'an Tarakan, Kalimantan Utara.
Siaran pers yang diterima di Yogyakarta, Selasa, menyebutkan acara tersebut diselenggarakan oleh 6 mahasiswa, yakni Suratno, Ridwan Zaidi, Andy Julianto, Puspita Winatakina, Pudyas Tataquna Raniya, dan Rahmadika Nur Azizah.
Selain itu, dosen pengantar Prodi Magister Pendidikan Agama Islam Dr Betty Mauli Rosa Bustam MA sekaligus penyambut acara prodamat serta Wakil Pimpinan Pondok Tahfidz Raudhatul Qur'an Tarakan Ustadzah Sutami dan perwakilan penyelenggara prodamat Andy Julianto.
Mahasiswa mengambil tema tersebut dilatarbelakangi dengan adanya perubahan Kurikulum Merdeka oleh pemerintah. Kegiatan ini diharapkan dapat memberi dan meningkatkan pemahaman terkait kurikulum merdeka serta bagaimana implementasinya pada satuan pendidikan.
Peserta tampak antusias mengikuti seminar tersebut. Suratno sebagai ketua sekaligus pemateri kegiatan prodamat memberikan penjelasan secara rinci dan jelas.
Suratno menekankan pada proyek profil pelajar Pancasila serta pembentukan kelompok belajar pada pendidik dan peserta didik. Bagaimanapun seorang guru harus siap dengan adanya perubahan dan untuk bisa berpacu dengan berbagai ikhtiar.
"Seminar prodamat IKM tersebut contohnya, merupakan platform pendidik meng-upgrade dirinya menambah pengetahuan terkait implementasi Kurikulum Merdeka," katanya.
FAI UAD adakan seminar prodamat di Kaltara
Prodi Magister Pendidikan Agama Islam FAI UAD Yogyakarta mengadakan seminar prodamat di Pondok Tahfidz Raudhatul Qur'an Tarakan, Kalimantan Utara. (ANTARA/HO-FAI UAD)
