Yogyakarta (ANTARA) - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) Wilayah Jawa Tengah menargetkan pembiayaan baru sebesar Rp3 triliun pada 2023, meningkat dibanding capaian pada 2022 sebesar Rp2,3 triliun.
"Kami optimistis target pembiayaan baru sebesar Rp3 triliun pada 2023 dapat tercapai," kata Kepala Wilayah Jawa Tengah Adira Finance Surya Almada pada Gathering Bersama Adira Finance di Yogyakarta, Minggu (25/6).
Secara regional, menurut dia, pembiayaan baru Adira Finance Wilayah Jawa Tengah pada 2022 tercatat mencapai Rp2,3 triliun, naik 21 persen dibanding tahun sebelumnya.
Capaian itu, kata Surya, terutama didorong pertumbuhan pembiayaan baru segmen otomotif berupa sepeda motor dan mobil serta segmen non-otomotif.
"Produk kami dikelompokkan menjadi tiga, yakni pembiayaan otomotif berupa sepeda motor dan mobil, pembiayaan multiguna seperti kesehatan, pendidikan, dan umrah, serta produk pembiayaan bukan produk milik kami seperti asuransi dan perbankan," katanya.
Surya menambahkan, Adira Finance juga mengadakan program Adirapoin dengan menyediakan 50 tiket gratis nonton MotoGP Seri Mandalika pada 13-15 Oktober 2023.
"Kami sediakan 50 tiket gratis bagi nasabah Adira Finance yang beruntung untuk menonton MotoGP Mandalika. Selain tiket gratis, kami juga akan menanggung biaya akomodasi dan transportasi," katanya.
Untuk mengikuti program Adirapoin, kata dia, nasabah dapat menukarkan 1.000 Adirapoin untuk mendapatkan 1 kupon undian. Adirapoin itu dapat diperoleh dari aplikasi Adiraku atau dari ragam transaksi yang dilakukan oleh nasabah.
"Periode penukaran poin hingga Agustus 2023. Kemudian, dilakukan pengundian secara transparan untuk menentukan nasabah yang beruntung mendapatkan tiket gratis nonton MotoGP Mandalika," kata Surya.
Adira Jawa Tengah targetkan pembiayaan baru Rp3 triliun pada 2023
Gathering Bersama Adira Finance di Yogyakarta, Minggu (25/6/2023). (ANTARA/HO-Adira)
