Rusia dengan syarat tanda tangani traktat bebas nuklir

id Menlu Rusia,Sergey Lavrov,ASEAN 2023,Traktat bebas nuklir

Rusia dengan syarat tanda tangani traktat bebas nuklir

Menlu Rusia Sergey Lavrov menghadiri Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN (PMC) bersama Rusia di Jakarta, Kamis (13/7/2023). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/YU

Jakarta (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov pada Kamis mengatakan bahwa Moskow siap menandatangani protokol Traktat Kawasan Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (SEANWFZ) dengan satu syarat.

Rusia adalah salah satu mitra dialog ASEAN yang hadir dalam Pertemuan Para Menteri Luar Negeri ASEAN di Jakarta, Kamis.

Lavrov juga akan mengikuti Pertemuan Menteri Luar Negeri KTT Asia Timur (EAS) dan Forum Kawasan ASEAN (ARF) pada Jumat (14/7).

“Kami siap menandatangani protokol tersebut …dengan syarat semua negara yang menandatangani perjanjian ini memenuhi kewajiban mereka untuk tidak mengembangkan dan menempatkan senjata nuklir apa pun,” kata Lavrov dalam rekaman yang diterima dari Kedutaan Rusia di Jakarta.

Dia mencontohkan Australia, yang sudah terikat dengan perjanjian pengendalian senjata nuklir atau Treaty on the Non-Proliferation of Nuclear Weapon, tetapi melanggar kewajibannya dengan membentuk pakta pertahanan trilateral AUKUS dengan Inggris dan AS untuk menciptakan kapal selam bertenaga nuklir.

Lavrov meyakiniAustralia melanggar kewajibannya karena telah menempatkan infrastruktur terkait dengan senjata nuklir di wilayahnya.
 

“Ini bukan hanya soal Rusia bergabung dalam perjanjian ini. Ini merupakan seruan untuk mengundang negara-negara pemilik senjata nuklir agar menandatangani protokol ini dan memastikan para pihak tidak menggunakan senjata nuklir di Asia Tenggara,” sambung Lavrov.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rusia siap tandatangani traktat bebas nuklir dengan syarat

Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024