Kader posyandu edukasi remaja hidup sehat

id kader posyandu,stunting

Kader posyandu edukasi remaja hidup sehat

Ilustrasi pemeriksaan anak (ANTARA/Pexels/William Fortunato)

Jakarta (ANTARA) - Plt Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kementerian Kesehatan drg Widyawati, M.K.M. mengatakan para kader posyandu memiliki peran untuk memberikan edukasi kepada wanita hamil hingga remaja tentang hidup sehat.

Menurut Widyawati, para kader posyandu juga berperan dalam mencegah stunting seperti mengingatkan masyarakat perlunya pengukuran berat, tinggi dan lingkar kepala bayi hingga memberikan penyuluhan untuk mencegah stunting.

"Jadi kader beri edukasi, bayi harus diukur, penyuluhan untuk mencegah stunting karena kita harus sampai pada anak kurang gizi. Kalau anak sudah stunting, maka akan sulit diperbaiki," kata dia dalam acara kesehatan di Jakarta, Selasa.



Dia mengatakan Kementerian Kesehatan ikut serta melatih para kader posyandu, sekaligus memperbaharui posyandu termasuk menjalankan posyandu terintegrasi. Selain itu, demi mencegah stunting, Kementerian Kesehatan meluncurkan lima gerakan, salah satunya adalah Gerakan Posyandu Aktif.

"Jadi kami buat posyandu terintegrasi, jadi semua berawal dari posyandu," kata dia.

Menurut Kementerian Kesehatan, dengan adanya posyandu terintegrasi maka berbagai layanan yang siap diberikan kepada masyarakat di posyandu. Posyandu merupakan wadah pemberdayaan masyarakat yang memberikan pelayanan kesehatan dasar. Kemudian guna mewujudkan posyandu yang optimal maka ini perlu didukung tenaga kesehatan dan kader yang memiliki pemahaman dan keterampilan memadai.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenkes bicara peran kader posyandu beri edukasi hidup sehat
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024