Lulusan Politeknik PU harus jadi pejuang infrastruktur, pinta Basuki

id menteri pupr,lulusan,politeknik pu,pejuang infrastruktur

Lulusan Politeknik PU harus jadi pejuang infrastruktur, pinta Basuki

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam pengukuhan wisudawan Politeknik PU. ANTARA/HO - Kementerian PUPR

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono berpesan kepada para lulusan Politeknik Pekerjaan Umum (PU) untuk menjadi pejuang pembangunan infrastruktur yang kompeten.

"Saya ingin lulusan Politeknik PU menjadi petarung pembangunan infrastruktur yang siap bertugas di seluruh wilayah Indonesia. Lulusan Politeknik PU harus menjadi pejuang infrastruktur yang kuat karena profesional di bidangnya, berani karena berintegritas, dan berjiwa seni karena mempunyai kemampuan berimprovisasi dan berinovasi," ujar Basuki dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Basuki mengatakan, para wisudawan ini merupakan duta Politeknik PU yang bertanggungjawab membuktikan kompetensinya agar Politeknik PU bisa menjadi politeknik unggulan yang dipercaya di industri konstruksi.

Dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) bidang konstruksi yang kompeten, profesional, berdaya saing tinggi, dan siap bekerja, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melalui Politeknik PU mengukuhkan 139 wisudawan pada Wisuda ke-2 Politeknik PU Tahun Angkatan 2020 di Kampus II Politeknik PU, Semarang, Senin.

Para wisudawan menempuh pendidikan 3 tahun di Politeknik PU, dengan program studi Teknologi Konstruksi Bangunan Air 49 wisudawan, Teknologi Konstruksi Jalan dan Jembatan 46 wisudawan, dan Teknologi Konstruksi Bangunan Gedung 44 wisudawan. Sebanyak 75 orang atau 54 persen memperoleh Predikat Pujian (cumlaude).

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menteri PUPR: Lulusan Politeknik PU harus jadi pejuang infrastruktur