UMKM Yogyakarta diajak diplomat Indonesia "naik kelas"

id UMKM Yogyakarta,pemasaran produk UMKM Indonesia ke luar negeri,diplomat Indonesia,Kemlu RI,diplomasi ekonomi

UMKM Yogyakarta diajak diplomat Indonesia "naik kelas"

Seminar untuk membahas peluang dan tantangan ekspor produk UMKM DIY ke pasar internasional diselenggarakan oleh peserta Sesdilu Angkatan 75 Kemlu RI dan Diskop UKM DIY di Yogyakarta, Rabu (15/11/2023). (ANTARA/HO-Sesdilu Angkatan 75 Kemlu RI)

Jakarta (ANTARA) - Para diplomat peserta Sekolah Staf Dinas Luar Negeri (Sesdilu) Angkatan 75 Kementerian Luar Negeri berupaya mempromosikan potensi UMKM asal Yogyakarta ke pasar global, guna mendukung misi diplomasi ekonomi Indonesia.

“UMKM dipilih karena merupakan salah satu pilar penting dalam memajukan perekonomian nasional,” demikian keterangan tertulis Sesdilu Angkatan 75 Kemlu, Jumat.

Untuk itu, diplomat peserta Sesdilu Angkatan 75 berkolaborasi dengan Dinas Koperasi dan UKM DIY mengadakan seminar peningkatan kapasitas sekaligus pelatihan dan konseling bisnis, yang diikuti 30 UKM di Yogyakarta, yang tergabung dalam program binaan inkubasi kewirausahaan “PIJAR” oleh Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) DIY.

Seminar itu menghadirkan CEO Business Forum Indonesia dan Atase Perdagangan Indonesia di Mesir.

Dalam “Seminar Peluang dan Tantangan Ekspor Produk UMKM DIY ke Pasar Internasional” itu, para peserta seminar berkesempatan mempromosikan berbagai produk UKM mereka yang terbagi dalam empat kategori yakni makanan, kerajinan tangan dan home decor, aksesoris, serta kosmetik dan produk herbal.

Peserta “PIJAR” dan Desapreneur juga dibekali kelas bisnis dari para diplomat muda yang berbagi pengalaman akses pasar serta jaringan di Belgia, Uni Emirat Arab, Mozambik, Serbia, Australia, dan Mesir.

“Kesempatan ini tidak datang dua kali. (Saya) sangat bersyukur bisa mengikuti program inkubasi dari Diskop UKM DIY karena kapan lagi bisa konsultasi langsung dengan Atase Perdagangan kita di Mesir dan mendapat info gimana peluang produk kami dan caranya bisa kirim produk kita ke sana,” ujar Sofia, salah satu peserta seminar yang memiliki usaha produk penganan olahan serba pisang “Banania”.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Diplomat Indonesia ajak UMKM Yogya “naik kelas”

Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2025